Umi Lestari

Penulis adalah guru Bahasa Inggris alumni dari IKIP Malang dan S2 di UNIPMA. Saat ini ia mengajar di MTsN 12 Madiun. Baginya, menjadi guru penulis d...

Selengkapnya
Navigasi Web
PENGUKUHAN BUNDA MODIIS DWP KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KAB. MADIUN

PENGUKUHAN BUNDA MODIIS DWP KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KAB. MADIUN

Bertempat di Aula Arafah Kantor Kementrian Agama Kab. Madiun, Rabu 7 Juni 2023 telah diadakan Pengukuhan Bunda Modiis oleh Bapak Kepala Kantor Kemenag Kab. Madiun. Bapak H.Irfan AlKhaidari, M.Pd.I mengukuhkan Agen Bunda Modiis dengan menyematkan PIN dan selendang Agen Bunda Modiis kepada Ibu Hj. Atik Abidah Alkhaidari, M.Si dan diikuti oleh seluruh Agen Bunda Modiis yang hadir.

Dalam kesempatan itu Ibu Ketua DWP Kantor Kemenag Kab. Madiun Ibu H. Atik Abidah Alkhaidari, M.Si menyampaikan sambutan sekaligus sosialisasi tentang Bunda Modiis dan Penguatan Moderasi Beragama. Bunda Modiis merupakan singkatan dari Bangkit Untuk Negara Damai dan Aman yang Moderat, Inspiratif, Inovatif dan Santun. Beliau juga memberikan yel-yel Bunda Modiis yang diikuti oleh seluruh peserta.

Dharma Wanita mempunyai peran besar untuk kemajuan bangsa dan pembangunan nasional. Sebagai garda terdepan dalam menjaga ketahanan keluarga dan masyarakat Dharma Wanita mempunyai banyak peran sebagai Bunda Modiis. Pertama, peran Bunda Modiis sebagai ibu. Ibu memberikan penguatan nilai-nilai moderasi beragama kepada seluruh anggota keluarga. Kedua, peran Bunda Modiis sebagai istri. Sebagai pendamping suami yang sabar menerima keluh kesah dan masalah yang dihadapi serta memberikan solusi yang baik. Ketiga, peran Bunda Modiis sebagai pendidik yang menanamkan pendidikan karakter kepada anak-anaknya. Keempat, peran Bunda Modiis sebagai wanita karier. Dilingkungan tempat kerjanya, wanita harus mampu menerapkan kerukunan tanpa membedakan antar teman sejawat. Terakhir, peran Bunda Modiis sebagai tokoh masyarakat yang bisa menjadi Uswatun Hasanah dalam mengimplementasikan nilai-nilai moderasi beragama.

Bapak H. Irfan Alkhaidari, M.Pd.I juga memberikan sambutan terkait moderasi beragama. Mengapa moderasi beragama ? Moderasi beragama tidak berarti “memoderasi agama” karena telah ada ajaran moderasi di dalam semua agama. Maka agama tidak perlu dimoderasi lagi karena ajaran moderasi telah ada di dalamnya. Negara kita merupakan negara yang penuh kebinekaan baik dari ras, suku, budaya maupun agama. Ada 4 pilar indikator dari moderasi beragama yang harus diperhatikan, yaitu TKAM ( Toleransi , Komitmen Kebangsaan, Anti Kekerasan dan Menerima Budaya lokal ). Indikator tersebut itu diperlukan untuk menciptakan sikap moderat yang tidak terlalu ekstrem untuk menjaga kerukunan umat beragama.

Kegiatan pengukuhan Bunda Modiis tersebut juga diisi dengan simulasi dengan media yang sudah disiapkan. Ditargetkan seluruh agen Bunda Modiis segera mensosialisaikan kepada rekan kerja di satker masing-masing serta msyarakat disekitarnya. Setelah itu diadakan MOU DWP Kantor Kemenag Kab. Madiun dengan Kasi/penyelenggara. Acara ditutup dengan foto bersama seluruh pengurus DWP dan agen Bunda Modiis.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Modiis ada huruf i artinya apa ya bu

08 Jun
Balas

Modiis singkatan dari Moderat, Inspiratif, Inovatif dan Santun. Terima kasih Bund. Salam sukses

08 Jun



search

New Post