Umi Maghfiroh

Penulis adalah seorang guru bahasa Inggris dengan 2 putri. Lahir di Tulungagung, 15 April 1978. Mengajar sejak tahun 2003 di MTsN 6 Tulungagung. Pendidikan tera...

Selengkapnya
Navigasi Web
Reunian.

Reunian.

Oleh : Umi Maghfiroh

Hari ini, aku bersikeras mengantarkan putri sulungke kembali ke pondok. Dan aku bersikeras untuk berangkat sendiri naik sepeda motor. Waktu tempuh rumahku sampai pondok hanya satu setengah jam. Tulungagung-Jombang terasa sangat dekat saat melewati jalan tikus yang kamu temukan secara tidak sengaja saat Mas Suami ngobrol dengan seorang sopir di SPBU di awal kami sambang ke pondok. Sejak saat itu, jarak tempuh yang semula hampir 3 jam menjadi 1 jam 30 menit melewati jalan tersebut. Alhamdulillah, Alloh memberikan kemudahan kepada kami.

Hari ini, ada yang berbeda. Karena itu aku ngeyel untuk mengantar anakku sendiri. Ada teman sekamarku saat mondok di Al Lathifiyyah 1 dulu, didalemnya Kyai Wahab Hasbulloh tahun1990-1993, yang saat ini putrinya berada di pondok yang sama dengan putriku. Mbak Triyani namanya. Setelah kemarin sore kami ngobrol lewat telepon, ternyata beliau ada di Jombang untuk sambang putrinya. Tersusunlah sebuah rencana untuk ketemuan. Yes! Betapa senangnya diriku, setelah sekian lama berpisah, hari ini bisa bertemu. Alhamdulillah, silahturahmi masih bisa terjalin atas ijin Alloh. Reunian itu terjadi begitu saja. Bagaimana mungkin bisa, Jakrata-Tulungagung bertemu? Ternyata bisa dan ketemu di Jombang. Masya Alloh.

Kami memanfaatkan waktu yang ada. Beliau akan balik ke Jakarta pada pukul 4 sore dengan kereta. Dengan janjian ketemuan di SPBU dekat pondok, kami nyebrang ke warung depan SPBU. Alhamdulillah, dapat rezeki karena di traktir beliau. Terima kasih, Mbak Tri, barokalloh. Kami berbagi pengalaman tentang kehidupan putri kami di pondok. Memang adaptasi sangat diperlukan bagi santri baru. Kehidupan rumah yang serba dilayani dulu, kini harus berubah menjadi mandiri. Hal ini yang seringkali menjadi kendala. Namun kita harus memberi peguatan kepada ananda untuk terus berjuang dan menerima segala keadaan di pondok.

Meskipun singkat pertemuan ini, namun aku sungguh bahagia karena bis bersilahturahmi. Terima kasih, Ya Alloh atas segala karunia yang engkau berikan. Dan karena pertemuan ini di share di grup WA satu kamar dulu, AL Hikmah 4, akhirnya memicu untuk reunian versi banyak orang bulan depan di Pondok kami dulu dan sekalian sowan ke Bu Nyai Mahfudzoh, putri Kyai Wahab Hasbullah. Semoga rencana ini bisa terealisasi bulan depan, aamiin.

#Tagur 3

# Remidi 4

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren. Di dalam reuni melimpah berkah, InsyaAllah. Salam literasi, Bunda.

08 Aug
Balas

Semoga ada berkah, Bunda. Salam literasi

08 Aug
Balas

Asyiknya sungguh bikin penasaran

09 Aug
Balas



search

New Post