Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Saya tinggal bersama bapak, ibu, suami, anak perempuan, menantu, cucu dan putra saya. Anak saya ada dua, yang pertama perempuan sudah berkeluarga punya putra satu umur setahun, anak yang kedua laki-laki masih kuliah, sedangkan mertua keduanya sudah tiada. Bapak saya asli dari desa Sundul, kecamatan Parang, kabupaten Magetan. Ibuku asli dari desa Sumberejo, kecamatan Ambulu, kabupaten Jember.

Seperti biasa, pagi-pagi menjelang subuh saya bangun tidur, siap-siap untuk melaksanakan sholat subuh. Lalu memasak untuk keluargaku tercinta. Saya memasak bersama ibu saya dan anak perempuan saya. Sedangkan bahan yang akan dimasak sudah ada dikulkas belanja kemarin, karena kalau belanjanya mendadak bisa keburu-buru dikejar waktu. Terutama yang untuk sarapan atau makan pagi. Sedangkan bahan yang dimasak untuk makan siang bisa beli agak siang.

Namun sejak ada wabah covid 19 saya jarang-jarang belanja ke pasar karena ada rasa takut. Tidak hanya takut kepasar, mau pergi kemana-mana juga ada perasaan takut. Jadi untuk belanja bahan masakan seringnya saya cukup belanja di pedagang keliling atau beli di warung terdekat. Kalau barang yang diinginkan tidak ada saya cukup pesan sama pedagang keliling atau pedagang sayuran di warung terdekat. Atau bisa pesan lewat telepon. Itulah rutinitas pagiku. Semoga kita semua selalu diberi kesehatan, terhindar dari wabah pandemi, selalu dalam lindungan Allah SWT dan semoga pandemi cepat berlalu. Aamiin....

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh