Kalimat itu menjadi tagline salah satu rekan guru ketika memberi smangat murid-murid untuk tampil pada cara pentas seni. Ajaib! Murid yang awalnya iurang tertarik pada proyek pertunjukan ketika saya menanyai, akhirnya dengan rela hati turut bergabung karena kobaran semangat dari rekan guru tadi.

Saya akui saya bukan orang panggung. Setiap ada acara saya berada di balik layar, atau lebih tepatnya back stage. Tapi saysa setuju sekali ketika rasa percaya diri menjadi salah satu kunci sukses. Saat itu saya memaknai percaya diri dalam konteks ini adalah kemampuan untuk tampil di depan umum, public speaking dan lain-lain. Namun belakangan saya sadar setelah membaca sebuah ulasan selebgram. Percaya diri dalam menjalani hidup tidak hanya tentang tampil di depan umum, tapi bagaimana kita yakin dan PD pada keputusan kita dalam menjalani hidup.

Percaya diri pada model pengasuhan yang kita terapkan, itu penting. Percaya diri pada pembelajaran yang kita praktikkan di kelas. Percaya diri dengan kemampuan yang dimiliki. Juga percaya diri pada keputusan yang diambil. Hingga percaya diri dengan takdir kehidupan kita meski kadang Tuhan tak mengizinkan kita untuk memilih, tapi cukup menajalaninya dengan ikhlas.

Kupikir, menjalani hidup dengan ikhlas saja cukup, tapi nyatanya tidak. Sebenar-benarnya ikhlas justru ketika kita yakin akan takdirNya dan tak perlu malu akan hidup kita. Ketika kita tidak PD dengan hidup kita, bagaimana dengan orang lain yang menilai kita? Ketika kita tidak yakin akan hal-hgl dalam hidup kita, maka disitulah hambatan dalam meraih kesuksesan. Jadi, mari kita menimbang setiap keputusan kita dan jadilah percaya diri atas keputusan dan hidup kita. Semoga kesuksesan senantiasa kita dapatkan.