Bisa menstimulasimu dari hari ke hari, itu kegiatan yang sangat menyenangkan. Biasanya kalau ada hal-hal tentang dirimu, Umi langsung mencatat di buku harianmu, karena kalau ditunda pastinya Umi lupa, karena memang Umi orang yang pelupa, sehingga tulisan di buku harianmu warna warni, ada yang pulpen, pensil, spidol warna warni karena alat tulis yang ada di dekatnya saat itu, he..he...Sewaktu memakai pakaian daerah ini sebenarnya kau tidak suka, panas katamu. Tapi Umi memohon agar kau mau di foto. Karena semua akan menjadi masa lalu yang tak akan pernah terulang. Maaf ya le (Panggilan anak laki-laki orang jawa)he..he difoto jadinya tidak bisa tersenyum. Saat kau berumur:

15 bulan :Pintar menirukan kata-kata yang diucapkan orang-orang

Sekelilingnya dan mulai banyak perbendaharaan kata

20 bulan : Perbendaharaan kata semakin banyak meskipun belum jelas

22 bulan : Sudah bisa melepas dan memakai sepatu sendiri

24 bulan : Sudah bisa melepas baju dan celana sendiri berhitung angka

1-10.

2 tahun : Gigi sudah banyak/ hampir lengkap. Sudah banyak

perbendaharaan katanya, bahkan cerewet

2 thn 3 bulan : Bisa menjawab pertanyaan walaupun belum jelas.

2 thn 4 bulan :Sudah bisa memegang spidol, lalu menggores-goreskan,

membuat coretan benang kusut

2thn 7 bulan :Sakit kerumut,

2 thn 10 bulan : Mulai senang menggambar bulat2, bisa menceritakan apa

yang dilihat, bisa menirukan film kesukaannya, bisa

berhitung tapi baru tahu angka 1, mulai menanamkan

pembiasaan, sholat , cuci tangan dan kaki setelah bepergian,

masuk rumah, mengucapkan salam

3 tahun : Mempraktekkan doa-doa harian, senang bermain puzel

3 tahun 2 bulan : Mulai senang mencipta sesuatu dari lego

3tahun 3 bulan : Mulai minum dengan gelas

3 tahun 4 bulan : Sekolah Kelompok Bermain di Cendrawasih, seminggu masuk

dua kali hari pertama berani, tapi belum mengerti aturan guru,

masih semaunya sendiri, sudah mau tidur terpisah dari Abi

dan Uminya, tetapi terus dipantau.

Alhamdulillah, semua berjalan lancar perkembangan bahasamu, bagus dan tidak bermasalah, hanya pengucapannya artikulasinya saja kurang jelas belum bisa mengucapkan r, tapi lucu kalau kau bicara selalu cepat, jadinya kadang tidak jelas.

Diusia 2 tahun, 3 bulan, diajak ke Jawa(Ponorogo, Kediri)ke tempat Mbah Kung Mbah putri, sudah mulai bisa menceritakan kembali selama liburan di Jawa bersama teman dan saudaranya. Tetapi masih dibantu mengingat dan dipancing dengan pertanyaan-pertanyaan.

Guru di usia Kelompok Bermain, namanya Bu Rima, semua foto-foto lengkap, di album kenanganmu. Semoga beliau selalu sehat. Umi selalu memotret kegiatanmu yang lucu, menggemaskan, selalu Umi abadikan, tetapi saat dulu belum secanggih sekarang. Dulu masih memakai kamera yang ada roll filmnya, yang agak mahal ketika dicetak. Tapi alhamdulillah, kini Allah mudahkan semuanya, merugi apabila masa kecil kalian terlewatkan. Dari kelompok bermain Umi mengajarkanmu untuk selalu megingat ibu gurumu, mendoakan agar beliau selalu sehat. Karena melalui ibu gurumu insya Allah kau menjadi semakin cerdas.

Kau suka bersholawat walaupun belum semua jelas. Subhanallah ternyata ketika sejak bayi diperdengarkan, kaupun suka seolah sholawat itu tidak asing bagimu. Kalau menyetel kaset rekamanmu lucu, semua tertawa mendengarkannya. Yang lebih lucu lagi, kaupun ikutan tertawa, he...he

Di usia ini kau suka membawa spidol ke mana-mana untuk corat-coret/menggambar. Alhamdulilah, kau menggambarnya di majalah ayah bunda, bukan di tembok, pintu atau jendela rumah.

Kau mulai bisa cerita tentang ibu guru dan teman-temanmu di sekolah, walaupun tidak lengkap. Kadang menyanyi dan bersyair tapi tidak jelas, belum hafal tapi maksudmu menirukan yang diajarkan oleh ibu gurumu. Awalnya, ketika kau mendengar suara musik keras, kau tutupi kedua telingamu. Tapi Umi terus mengajakmu ke suatu tempat yang ramai agar kau terbiasa dalam keadaan apa pun juga. Kau juga senang ketika hari libur diajak ke Danau PC VI dan ke Cibodas (Tempat rekreasi) bermain bersama teman-teman yang lain. Alhamdulillah, kau mulai terbiasa dengan keramaian dan mudah mengenal teman main dengan caramu sendiri, tiba-tiba kau sudah kelihatan akrab dengan teman mainmu yang baru kau kenal. Kadang Umi tidak paham percakapan dengan teman mainmu.

Setelah Magrib, kau mendengarkan kami mengaji dan membawa buku Iqra yang Umi beli, mengulang hafalan surat pendek, doa-doa yang sudah diajarkan.

Umi semakin semangat menulis perkembanganmu. Lembar demi lembar Umi buka, di dalamnya lengkap dari persiapan bayi keperluanmu, Umi tulis agar umi bisa membeli peralatan yang kau perlukan, juga siapapun yang datang mendoakan dan mengucapkan selamat, juga ada di buku harianmu. Sehingga ketika adikmu lahir, Umi sudah tidak bingung lagi, memulai buku harian adik, Umi cukup membuka buku harianmu. Bagaimana mempersiapkan kehamilan sampai melahirkan dan terus mengikuti perkembangan kalian.

Alhamdulillah, kini kau telah berumur 3 tahun, semoga terus tumbuh dan berkembang dengan baik. Insya Allah Umi akan terus menstimulasi perkembanganmu semaksimal mungkin.