Alhamdulillah selalu ada kejutan-kejutan indah dalam tumbuh kembangmu, Umi semakin rajin mengikuti perkembanganmu.

4 tahun 4 bulan : Sekolah di TK Yayasan Pupuk Kaltim TK A

5 tahun 3 bulan : Sebelum tidur minta diceritain Umi dan mengucapkan selamat

tidur kepada Abi dan Umi. Beratmu 20 kg. Mulai masuk

mengaji di TPA Al Istiqamah

5 tahun 1 bulan : Mulai bisa membaca yang mudah, mama-sapa-nana

5 tahun 3 bulan : Makan sendiri walaupun berceceran

5 tahun 4 ulan : Masuk kelas TK B, mulai mengenal jam tepat: jam 4, jam 5 dst

Sering menyanyi mengarang sendiri, semau gue syairnya.

Juara menabung dan juara pinjam perpustakaan terajin

5 tahun 8 bulan : Semakin kritis, membaca lancar, tidak mau di pilihkan

baju,kau memiliki baju favorit sendiri.

Mendapat hadiah lomba mewarnai gambar.

5 tahun 9 bulan : Mengikuti lomba kuiz asyik ceria juara 3, mengikuti lomba

busana muslim dan rutin mengaji sehabis magrib

5 tahun 11 bulan : Puasa sampai tengah hari. Dan tarwih ke masjid terus, hanya

dua kali tidak ke masjid karena hujan dan ada acara

keluarga.

TK A di Yayasan Pupuk Kaltim, di Jalan Parkit perumahan karyawan Pupuk Kaltim. Kau semangat sekali mau sekolah naik bis besar, di sekolah dimana Umi mengajar. Abi pesan kepadamu, kalau di sekolah, “Umi adalah ibu guru, jadi panggilnya Bu Umul ya”. Abinya khawatir kalau di sekolah sering ke kantor Uminya dan rewel. Gurunya TK A bernama Bu Wiwik Eritiyani, di albummu, lengkap foto-foto bersama ibu guru dan teman-temanmu. Di TK A pernah ikut lomba mewarnai, alhamdulillah mendapat hadiah hiburan, kau senang luar biasa.

Semangat menyanyi dan menghafalkan syair, belajar mengaji Iqra 3, menulis angka 1-30, hafal huruf alfabet, surat pendek, surat alfatihah, Al Ikhlas, Al Falaq dan An Naas. Doa-doa harian, doa makan, sesudah makan, doa belajar, doa bepergian, doa naik kendaraan doa tidur dan bangun tidur. Dalam membaca permulaan, Umi membelikanmu mainan bongkar pasang yang menyenangkan untuk menstimulasi perkembangan keaksaraanmu.

Sewaktu TK A kau bilang punya pacar cantik namanya Fani, dia putih dan cantik, he..he. Umi bilang “Teman, nak bukan pacar”. Pernah memberi bunga kepada Fani, menumpahkan cat air di kelas juga berdua sama fani, karena bermainnya sering bersama Fani, he..he. Teman akrab yang sering diceritain sama Abi dan Uminya adalah, Hendra, Jose dan Kristian.

Sebelum tidur, kau mijitin Umi sebentar, juga berdzikir dulu, sering memilih dzikirnya, Allah atau subhanallah. Kalau istigfar, terlalu panjang katamu. Kalau sudah tidak bersuara dzikirnya, berarti sudah tidur, matikan lampu, tutup pintu kamarnya. Bangun tidur pagi kau bertanya, “Tadi malam Umi nyenyak nggak tidurnya? Kan sudah mas Rama pijitin”. Dia anak rajin, sebelum tidur selalu melihat jendela, pintu, kompor. Sandal-sandal harus dimasukkan ke teras, katanya takut diambil pencuri. Sampai lap yang jelek harus di masukkan, he.he. Dia sangat tanggung jawab terhadap barang-barang miliknya. Jadi Umi tidak khawatir tentang buku cerita, buku tabungan sekolahmu, kau selalu memasukkan ke dalam tas. Surat-surat dari ibu guru juga selalu di masukkan tas. Kalau Umi lupa, kau yang mengingatkan.

TK B ibu gurunya bu Endang Issudi tetapi pindah lokasi di komplek perumahan PC VI Pupuk Kalimantan Timur. Selama TK A dan TK B, banyak hafalan menyanyi, syair, dan doa-doa harian. TK B pernah mendapat hadiah door prize lomba berbusana daerah, awalnya kau tidak mau mengikuti lomba, malu katanya. Lalu Umi berusaha menjelaskan, dan kau pun mau. Benar saja ketika sampai di GOR tempat lomba melihat teman-temanmu memakai busana daerah, kau tidak uring-uringan lagi. Di TK B ini kau sudah mulai mengerti apabila lomba dan belum menang tidak mendapat hadiah, kalau TK A kau masih marah dan menangis ketika belum menang dan mendapat hadiah. Umi selalu menjelaskan kepadamu, harus menerima dan harus belajar lagi, suatu saat kau akan mengerti.

Ketika pengumuman mengikuti lomba busana muslim, nomor pesertamu tidak terpanggil, kau menunggu dan bilang, “Lho kok nomor mas Rama tidak dipanggil, Mi’.”Lha tadi lombanya malu-malu jadi belum juara, nggak papa selamat ya, mas Rama sudah mencoba, lain kali harus lebih semangat lagi”.

TK B dia bilang punya pacar lagi namanya, huruf depannya sama dengan mas Rama, terus terakhirnya huruf a, diulang dua kali, Umi berpikir siapa ya, dia bilang rahasia, he...he .ternyata Rara, Uminya menjelaskan” Tidak ada pacaran, itu namanya berteman, nak”. Iya mi, mas Rama berteman sama Rara” katanya.

Apabila Magrib tiba, kami sholat berjamaah dan mengaji bersama, kau semangat ikut mengaji, tapi hanya sebentar sekali, kalau disuruh lagi tidak mau. Kau pernah bilang, sudah ngaji, sekarang mas Rama mau mengajari mbak Ti (Khadimat yang baru), “dia Iqra 1 bisa, tapi iqra 2 nggak bisa makanya mas Rama ajari”, jawabnya.

Di Usia 5 tahun ini kau lebih perhatian, misalnya ketika Uminya tidak pergi ke masjid untuk sholat tarwih, dia bilang, “Umi nanti sama siapa dirumah, kalau ada yang ketok pintu, jangan dibukain ya, dikunci pintunya”, dll. Mungkin kau sering mendengar Umi pesan kepada mbak Ti saat jaga rumah, jadi kau pesankan semua itu kepada Umimu.

Kau semakin banyak bertanya, pertanda rasa ingin tahumu besar, kau sudah mulai bisa menceritakan kejadian yang kau lihat. Perkembangan sosialmu juga bagus, kau mampu bermain bersama teman-temanmu, dan ketika ada teman barumu, kau selalu ceritakan semua kepada Abi dan Umi.

Pentas seni TK B, kelasmu dapat kegiatan Drumb Band, saat latihan kata ibu gurumu semangat, tapi marah-marah ketika mendapatkan stik drumb yang jelek. Besoknya kau cepat2 mengambil stik drumb, agar mendapatkan yang bagus, he..he. “Nah begitu harus sabar, ya”, jelas Umi.

Dia rajin mengosok gigi jadi giginya tidak ada yang lubang, tak pernah sakit gigi.

Ahamdulillah tetap semangat mengikuti perkembanganmu, “harus semakin sabar ya sayang”.