Wonosobo - Agenda rutin SMP Negeri 1 Garung setiap tahun yaitu Sosialisasi PPDB Online. Sistem PBDB online perlu mendapat perhatian khusus dari berbagai pihak. Apalagi dengan adanya sistem zonasi yang akan diberlakukan di Kabupaten Wonosobo. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, SMP Negeri 1 Garung selain mengundang kepala sekolah dan guru kelas 6, juga mengundang camat dan semua kepala desa di Kecamatan Garung. Pada kesempatan ini, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Garung, Kanti Nurfaidah, S.Pd.MM.Pd. menyampaikan bahwa SMP Negeri 1 Garung sudah 3 tahun ini membuka PPDB online. Sesuai dengan harapan pemerintah, sekolah ini diharapkan dapat menjaring siswa di daerah sekitarnya. "Selain kelas reguler, kami juga membuka kelas terbuka. Kelas terbuka dilaksanakan hari Jumat dan Sabtu sore. Kelas ini diperuntukkan bagi anak yang memiliki keterbatasan waktu dan biaya," demikian kata Kanti. Sekolah terakreditasi A ini membuka kuota penerimaan sejumlah 9 kelas x 32 siswa. Tiga tahun terakhir kuota terpenuhi. Namun pada tahun kedua karena adanya PBDB online, kuota tidak terpenuhi. Hal ini disebabkan siswa yang seharusnya tertampung di SMP Negeri 1 Garung melalui sistem online tidak melakukan daftar ulang. Mengapa? Siswa tersebut berasal dari kecamatan lain seperti Kecamatan Watumalang dengan jarak rumah ke SMP Negeri 1 Garung sangat jauh sehingga tidak memungkinkan siswa tersebut melanjutkan di sekolah ini. Camat Garung Drs. Supriyadi, MM kembali menyampaikan amanat Bupati Wonosobo berkaitan dengan upaya peningkatan akses pendidikan di Kabupaten Wonosobo. Supriyadi berharap kepala desa bisa ikut serta menyisir ulang anak usia sekolah. Adanya SMP Terbuka di SMP Negeri 1 ini menjadi alternatif bagi orang tua untuk bisa menyekolahkan anaknya. "Tekankan kepada orang tua jangan berpikir sekolah mau jadi apa, namun sekolah penting karena anak akan mendapatkan pendidikan dan wawasan berpikir yang luas," kata Supriyadi. Menyambut apa yang disampaikan Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Garung dan Camat Garung. Ketua KKKS Kecamatan Garung Tri Umiyati, M.Pd. menyampaikan ucapan terima kasih atas undangan SMP Negeri 1 Garung berkaitan dengan PPDB Online. Tri Umiyati juga mengatakan, "Kami dari SD tidak lepas tangan ketika anak telah dinyatakan lulus. Kami tetap mengawal anak untuk melanjutkan ke SMP. Guru kelas 6 mendampingi anak saat PPDB. Bahkan untuk mendaftar ulang pun kami selalu mengingatkan marena masih banyak anak yang tidak tahu kapan mereka harus mendaftar ulang." Acara inti disampaikan oleh Pembantu Urusan Kurikulum Kholid Yusuf, M.Pd. Kholid menyampaikan berbagai hal berkaitan dengan SMP Negeri 1 Garung mulai dari fasilitas yang dimiliki dan prestasi yang telah diraih sekolah ini. "SMP Negeri 1 Garung menyelenggarakan MoU bagi siswa berprestasi di bidang akademik maupun nonakademik," demikian salah satu point yang disampaikan oleh Kholid. Sosialisasi ini masih berlangsung dengan dibukanya dialog antarpihak. Berbagai pihak menyampaikan kendala yang dihadapi di lingkungan masing-masing. Baik dari SD, SMP, dan desa juga menyampaikan saran dan masukan kepada pihak terkait.(BMY)