#TantanganGurusiana hari ke-2

Agar Anak Rajin Shalat, Seni Manajemen Gharizah Tadayyun Sejak Dini

Ba'da Zuhur kegiatan Habib Tidur siang, sebelum tidur dia sempat berpesan "Kaka Uswah, nanti bangunin Habib yaa, soalnya habib mengaji jam tiga" ucapnya

Tidak lama kemudian hujan deraaaaaasss, mengguyur wilayah Pondok Aren dan sekitarnya. Habib berdo'a semoga nanti pas Habib dah bangun Hujannya berhenti, ya kan kak Uswah..

iya sayang, udah pejamkan matanya.. nanti Kaka Uswah Bangunin klo dah mau jam 3 ya de..

Beberapa saat kemudian, jam menunjukkan pukul 14.50, Handphone saya berdering ada panggilan dari Bu Mega, ibunya anak-anak.

"Uswah, tolong Bangunin Habib dia ngaji jam tiga, sebelum berangkat Tunggu Gio dulu dia pulang jam tiga "

"Iya Mba, ini udah dibangunin"

Sementara itu, Ade Habib yang tidak sulit di bangunin, hanya dibisikin "Habib sayang, ayuk bangun de, udah mau jam tiga, jadi mau ngaji kah?"

Seketika itu Habib langsung bangun dan bergegas menuju kamar mandi. Habis mandi langsung pakai baju Koko dan siap pergi mengaji tinggal nunggu jemputan (sayang gak sempat ku ambil fotonya waktu dia pakai baju seragam mengaji yang serba putih)

Tepat jam 15.00 Bu Mega kembali telepon "Uswah, Habib sudah siap kah? Gio dah datang? Gio lagi di jalan pulang dari sekolah, bilang Habib Tungguin Abang dulu, biar berangkat bareng aja"

"iya mba" sahutku

Tidak lama kemudian, ketika aku mau pergi Abang Gio datang dengan tergopoh-gopoh, lepas sepatu dan segera menaruhnya di rak sepatu. Ayuk buruan ganti Baju kata Ade Habib udah mau Ashar.

Akupun bergegas pergi meninggalkan mereka karena sudah ditungguin sama Bunda Ratu di TKP.

Bincang-bincang seru seputar parenting ala Ratu

Ketika di TKP aku langsung ngebahas tentang Habib dan Gio sama emaknya langsung.

#dimulaisejakdini

Jadi pada intinya mendidik anak itu dari hati, anak butuh teladan, anak butuh panutan dan tidak kalah penting anak butuh pembiasaan.

Cek in ricek pertama

Uswah: Sejak kapan sih anaknya rajin sholat?

Bu Mega: Sejak dini, sekitar usia 2 tahun selalu diajakin sholat, sambil ditanamkan bahwa Sholat itu perintah Allah, bukan karena kita pengen baik, tapi ya karena kita seorang hamba yang diciptakan.

Meski Habib dan Gio belum Baligh (belum wajib sholat) aku udah ngebiasain mereka harus sholat 5 waktu, terutama Gio harus sholat ke Masjid.

Kalau sejak kecil mereka udah terbiasa, maka pas udah baligh atau dewasa mereka sudah tidak berat lagi.

Kemudian tanamkan ancaman dan kasih sayang Allah

Aku selalu bilang sama anak-anak, percuma kalian hidup, kaya, ganteng, pintar, tapi gak sholat, selain mamah gak suka, Allah juga Murka. Tambahnya akan masuk neraka.

Tapi kalau kalian Sholat, itu artinya kamu udah otomatis jadi orang baik, kebanggan mamah sama papah terus akan diganjar surga oleh Allah.

Terakhir, ajak mereka berpikir. Bahwa hidup itu adalah pilihan

Setelah aku jelasin sama anak-anak, ku suruh mereka memilih, mau jadi anak yang Sholeh apa yang salah.

Itulah sekilas bincang-bincang seru kita.

Sorenya pas sebelum magrib aku juga sempat "ngetes" Gio ama Habib dengan kasih pertanyaan seputar tentang anak yang berbakti dan arti dari anak yg Sholeh.

Gio bercita-cita ingin menjadi seorang yg ahli di bidang elektro yang hafal Al-Qur'an. Biar bisa bermanfaat untuk kehidupan manusia, membahagiakan mamah papah dan memberikan mahkota terindah.

Sedang Ade Habib bercita-cita ingin menjadi Dokter dan punya rumah sakit biar bisa rawat Kaka Uswah kata dia 😁.

Adzan Magrib berkumandang, mereka bersegera mengambil wudhu (sempat berebutan, Abang duluan, Habib duluan,.. pas aku hampiri.

Gio, Habib kenapa ribut sihh..

"Eh kak Uswah, kaka duluan aja deh". Kata Gio (Gharizah Tadayyun akan melahirkan Akhlaqul Karimah)

"Kaka Uswah, kita sholat bareng yak, Habib mau sholat samping kak Uswah" kata Ade Habib

Iya dek, ayo Qomat lagi kayak tadi siang.

"Habib Malu ada bang Gio, gimana kalau bang Gio aja, Azannya Lebih bagus"

"Gak papa, Habib Aja, habib juga bagus kok, jangan kalah sama murid Kaka Uswah yg Juara 1 lomba Azan"

Akhirnya Habib yang Qomat. Lanjut Habib Sholat dengan suara yang lantang, bercita-cita ingin jadi Imam masjid juga.

Selepas salam dan berdoa, ada hal yang menurutku ini hasil manajemen Gharizah Tadayyun juga

Hal itu membuatku semakin fans sama Ade Habib. Dia cuman bilang begini "kak Uswah, udah selesai do'a? Ayuk kita sholat Sunnah"

Seketika itu aku tersentuh Cinta, Ya Allah aku yang sudah berat kepala, badan serasa sakit semua. Ingin ku langsung merebahkan badan, namun Allah ajak aku lewat lisan mulia anak ini tuk melaksanakan sholat Sunnah.

Perdana diajak anak kecil sholat Sunnah.

Luar biasa.