Rabu, 6 Mei 2020 Media Guru Indonesia mengadakan perheletan Webinar III. Webinar ini mengangkat tema Guru Penggerak Menjawab. Sebagai Host acara ini Bapak Mohammad Ihsan selaku Pimpinan Umum MGI, CEO Gurusiana.

Berikut adalah ulasan dari benerapa narasumber pada webinar III tersebut:

1. Dr. Praptono, M.Ed, Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan Kemdikbud Indonesia. Materi yang dibahas beliau adalah Peningkatan Nilai Indonesia dalam Pisa. Kemendikbud membuat beberapa perencanaan seperti menjadikan sekolah penggerak beserta imbasnya, guru, kepsek dan pengawas penggerak. Menyesuaikan kurikulum dengan keadaan pandemi saat ini.

2. Alphian Sahruddin, S.Pd, M.Pd, Guru SDN Kompleks IKIP I Makasar. Seorang guru penggerak yang menerapkan ICE (Inspiration, Creation, Endorsement, Team Work, Implementation, Branding, Evaluation, Try Again).

3. Tri Sulistiny, S.Ps, M.Pd, Guru SMPN 6 Pamekasan, Jatim. Narasumber ini telah menerapkan LISA MANIS (Literasi Sekolah Dalam Meningkatkan Minat Baca Siswa), program membaca senyap serta program inovasi CAPING UNGU (Sistem Membaca Terdamping Untuk Meningkatkan Hasil Ulangan).

4. Elly Alpes Jusa, S.Pd. Dalam pengabdiannya mengikuti program SM3T di Kalimantan Utara mampu membuat perubahan dan menyentuh hati siswa khususnya dan masyarakat pada umumnya.

5. Dian Intan Marsifa Fauzia, S.Pd SD, Guru SDN 25 Mambalong Belitung telah menerapkan Triple Action (3 Act) dalam caranya menjadi agen perubahan dan penggerak.

Keseluruhan narasumber yang hadir pada Webinar III membuka pemikiran baru. Memberikan pencerahan bagaimana seseorang harus menjadi seorang guru penggerak. Mampu memberikan perubahan di lingkungannya sendiri. Sungguh mengganggu asa kita sebagai guru. Mampukah aku, kita menjadi seperti mereka.

#tantanganWebinarIII