Viny Yunistiani

Seorang Ibu yang diberi tugas tambahan sebagai seorang Guru yang sedang belajar menulis....

Selengkapnya
Navigasi Web
Me VS Metode-metode Itu

Me VS Metode-metode Itu

Jari-jariku tak henti berlalu lalang di atas layar gawai yang sudah cukup terasa panas dikarenakan sudah kugenggam selama berjam-jam. "Lagi apa sih Bund serius amat, si amat juga gak serius lho", canda suamiku saat melihatku begitu fokus berjam-jam dengan gawaiku. Aku langsung tersadar dan dengan cepat aku jawab pertanyaan beliau. FYI beliau sangat-sangat-sangat-sangat-sangat tidak suka jika aku terlalu asyik dengan gawai. Terlebih jika kami sedang berada di rumah, karena bisa dipastikan waktu kebersamaan kami sangat terbatas. Rutinitas pekerjaan kami yang cukup menyita waktulah yang membuat waktu kami sangat terbatas. 

Jika hari libur seperti saat ini, kami selalu upayakan untuk membuat waktu kebersamaan yang berkualitas. Entah itu hanya beristirahat di rumah seharian bermain dengan anak-anak, atau jika kami tidak sedang kecapean dan ada rezeki berlebih biasanya kami habiskan dengan pergi berlibur setitik ke luar kota. 

Ahad ini kami putuskan untuk tidak pergi kemana-mana. Kami memilih untuk leyeh-leyeh seharian mengembalikan energi kami yang terkuras selama satu pekan ini. "Eh Ayah kenal sama si Amat?", jawabku membalas candaannya. Beliau tersenyum. Lalu aku ceritakan kepada beliau kenapa aku tadi begitu fokus berjam-jam dengan gawaiku.

Aku sedang mengumpulkan informasi yang berkaitan dengan pola hidup sehat. Jika dilihat riwayat browser di gawaiku tak jauh dari kata-kata : "Diet Aman dan Efektif", "Cara Menurunkan Berat Badan dalam waktu 3 Hari", "Jenis-jenis Diet yang Efektif", "Latihan mengecilkan perut", "Yoga for abs", dan lain-lain. Seserius itulah aku menghadapi lonjakan berat badanku (hiks-hiks).

Dari sekian banyak artikel yang sudah aku baca, ada beberapa metode diet yang populer. berikut diantaranya.

1. Diet Keto, atau Diet Ketogenik merupakan sebuah program diet yang menerapkan sistem konsumsi lemak dan menghindari karbohidrat. Lemak tersebut kemudian akan disimpan di dalam tubuh untuk dijadikan sumber tenaga. 

2. Diet Mayo, yaitu metode diet ini sebenarnya sama dengan diet yang lain, menyeimbangkan asupan karbohidrat, protein, dan buah-buahan. Hanya saja, kita sama sekali tidak diperbolehkan mengonsumsi makanan yang mengandung garam. Selain garam orang yang melakukan diet mayo ini memiliki beberapa aturan seperti tidak boleh makan lebih dari jam 6 sore, harus minum air sekurang-kurangnya 2 liter per hari, dan tidak boleh minum air es. Proses diet mayo ini pada mumnya harus dilakukan secara konsisten selama kurang lebih 2 pekan (13-15 hari). Jika salah satu aturan dilanggar maka diet gagal dan harus dimulai dari awal lagi.

3. Diet Puasa/Intermitten Fasting, Diet puasa atau intermittent fasting adalah metode untuk mengatur pola makan dengan memanfaatkan 'jendela makan'. Jendela makan tersebut merupakan waktu makan yang sudah ditentukan. Di jam-jam tersebut, kamu bisa mengkonsumsi makanan sesuka hati, namun di saat jendela makan tersebut sudah habis, kamu diwajibkan untuk berpuasa hingga jam makan selanjutnya dibuka. Waktu jam makan dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Tetapi untuk pemula, disarankan untuk memulai diet ini dengan jendela makan 6 jam saja.

Hhmmm metode ke-3 cukup menarik hatiku. Karena sebagai muslim bukan hal asing lagi jika harus berpuasa. Pahala puasa dapat, badan sehat dan langsing bonusnya insha Allah.

Namun dari tadi aku mencari belum kudapat cara yang pas dan kurasa mampu untuk  dilakukan. Hmmm ternyata niat tak berbanding lurus dengan ihtiar. Niat hati begitu kuat ingin menurunkan berat badan, namun lemah saat mengetahui hal-hal yang harus dilakukan. Jangan dicontoh ya itu salah satu kebiasaan jelek diriku. Bosan dengan browser aku iseng-iseng membuka sosial media instagram. 

Tak sengaja,di halaman explore muncul akun @resep.jsr yang menayangkan potongan tausyiah seorang ustad. Kupikir tausyiah pada umumnya mengenai, akidah, akhlak, fiqih, atau tema lain yang biasa disampaikan dalam suatu kajian ilmu. Namun sang ustad ini menyampaikan hal yang sangat menarik hatiku. Hal yang dari tadi aku cari-cari. Terjawab sudah oleh sang ustad ini. 

Ustad tersebut ternyata seorang dokter yang saat ini beliau fokus berdakwah mengajak orang-orang  untuk hidup sehat sesuai dengan cara hidup Rasulullah SAW. Salah satunya beliau menjelaskan diet ala Rasulullah SAW, yaitu mengikuti pola makan Nabi kita. Seperti kita ketahui, Rasul SAW makan sedikit, berhenti sebelum kenyang, sring berpuasa dan mengunyah makanan sebanyak 33 kali. Dan tentu dengan makanan yang halal dan thayyib. Bukan gorengan, seblak, nasi uduk paket komplit pakai mie, perkedel jagung, bihun goreng, telor dadar, krupuk, dan sambel.

Prinsip utama diet ala JSR (Jurus Sehat Rasulullah) ini ada beberapa point penting yang harus dihindari. Yaitu beberapa jenis bahan makanan yang tidak boleh dikonsumsi seperti :

1. Nasi Putih

2. Gula Pasir

3. Minyak goreng sawit

4. Susu serta turunannya 

5. Tepung

Baiklaah dalam hati aku berbisik inilah metode diet yang terbaik menurutku. Selain akan menyehatkan hal ini sekaligus upaya kita dalam mengikuti sunnah Rasul SAW. Sehat Iya, Pahala pun Dapat. Masha Allah...Semangat...!

 

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post