Wangsa Jaya

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
PENGAJAR PRAKTIK AKAN KEMANA ENGKAU
SMAN 8 JAKARTA

PENGAJAR PRAKTIK AKAN KEMANA ENGKAU

Alhamdlillah ketika bisa bergabung ke dalam proyek besar dalam dunia pendidikan, merubah mindset, merubah arah secara nyata dan terstruktur, berpusat pada siswa sesungguh, right level, berdifferensiasi dan tentunya selalu melalukan refleksi. Guru Pengerak ? Bukan.

Awalnya sangat berniat menjadi guru, penggerak, sangat berminat, belajar lagi, berkolaborasi dengan orang hebat, dan tentunya pmembelajaran sepanjang hayat. Pada angkatan 1, mendaftar, menyiapkan berkas dan ternyata, DKI Jakarta belum dibuka, termasuk pada dua angkatan setelahnya. Di angkatan ke lima mendaftar, ada kondisi yang tidak menyamankan karena banyak penugasan yang berbenturan dengan kementrian, telaah soal, telaah buku, kurasi modul ajar dan pembuatan buku.

Di angkstsn 7, baru buka, simpkb mengarahkan ke Pengajar Praktik. Sempat bingung, mau belajar kok malah harus mendampingi, hadeuh. Yaa sudah nikmat saja. Berkas lolos, paparan menjar selesai, dan akhirnya wawancara. Bayangkan wawancara dilaksanakan saat liburan ke Lumajang Malang. Bahagia karena yang mewawancari amat tenang, bahkan banyak tanya tentang kemampuan saya di bidang KSN dan Peningkatan lulusan siswa. Mantap, lulus ikut Bimtek PP secara daring.

Wah makin bersemangat bertemu dengan teman-teman hebat, ada yang kenal karena memang jalinan komunikasi lancar jaya. Dan berbahagialah saya menjadi PP untuk ibu Ammy SMPN 154, Bu Chrisna, pak Rochmad, Pak Denny, Bu Rohmah, Pak Heru... yang ternyata sebagian dari mereka orang-orang yang hebat dengan keahliannya masing-masing, youtuber, narsum, wakil kepala sekolah bahkan guru berprestasi.

Dan hari ini, Rabu 15 Maret di Hotel Grand Rohan Jogya para PP berkumpul dengan kustom kebanggaan wilayah masing-masing. Yang masih bingung dan khawatir adalah melihat nasib para PP, setelah semua berakhir mengantrakan para CGP menjadi GP, dan mereka bisa lanjut menjaid Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah atau penugasan lain, maka para PP akan parkir entah untuk berapa lama. PP diminta untuk menjadi Instruktur ? Menjadi fasilitatorkah ?

Selamat berjuang para sahabat, ingat saat mendaftar menjadi PP, kita berniat memajukan pendiidkan nasional dengan terjun langung, tidak ada jabatan yang kita kejar. Keberhasilan penddikan dalam Kurikulum Merdeka merupakan hal utama bukan yang lain

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post