Bergabung di gurusiana adalah suatu anugrah tersendiri. Bagaimana tidak, gurusiana bisa di akses kapan saja dan dimana saja. Itu pasti. Selebihnya saya jadi tahu mana mana guru hebat di tanah air. Juga saya jadi tahu punggawa punggawa keren di gurusiana.

Membaca tulisan tulisan yg menggelitik cerdas menjadikannya suplemen bagi ide ide dan kosakata. Walaupun saya sadar, saya belum bisa sepenuhnya mengikuti.

Motivasi dari petinggi gurusiana sebenarnya tak kurang banyak, bahkan sudah berlimpah ruah. Namun ide ide ini yang gak mau pada antri wal hasil semua berjubel mau keluar bareng, dan lagi lagi tulisan menjadi kacau.

Pagi ini di saat saya terjaga, tentu saja, saya tertarik membaca tulisan Mas Eko, tentang menulis di gurusiana, tulisan yg ringan tapi begitu membekas di hati. Saya ingin coba tapi... .tapi... dan tapi...

Saya terpesona oleh pesan yang di sampaikan Mas Eko, juga saya berhutang sama pesan cinta Pak Leck Murman