By. Niswati Leman

Tiga tanggal cantik 26, 27 dan 28 Nov 2021 merupakan tanggal istimewa buatku. Tanggal tersebut akan membawaku menuju Paropo, Silalahi Danau Toba Provinsi Sumatera Utara. Tempat yang asing dan belum pernah sama sekali aku mendatangi tempat wisata nan indah permai.

Selain aku belum pernah menginjakkan kaki ke Paropo, ada hal yang lebih tersohok dari semua itu, yaitu bertemu penulis-penulis hebat yang datang dari berbagai daerah. Pepatah mengatakan, kalau berteman sama penjual parfum maka kita akan kecipratan bau wanginya. Maka jika kita berteman sama penulis maka akan kecipratan pintar nulis buku. Mudah-mudahan aura yang baik senantiasa menghampiriku.

Terlepas dari itu semua guys, semua orang yang datang ke Paropo pasti punya cerita, punya kenangan tersendiri. demikian juga halnya diriku, aku juga punya cerita menarik tentang Bukit Paropo.

Bermula tiga temanku sudah naik ke salah satu bukit dari beberapa bukit yang ada di Paropo. Sementara aku masih berada di dalam tenda perkemahan sambil mendengarkan lagu-lagu nostalgia. Iseng-iseng aku mengebei Nanik. Kutanyakan keberadaan mereka saat ini, Heeem ternyata mereka sudah berada di Bukit Paropo. Tidak berlama-lama, aku segera menyusul kesana. Dari kejauhan aku sudah melihat mereka berpose dengan berbagai macam gaya, membuat aku langkah seribu agar cepat sampai dan bergabung dengan mereka.

Sambil berdoa kecil mengiringi langkah kakiku mendaki. Nafas mulai terengah. Tangan sedikit agak dingin namun tidak aku hiraukan. Yang pada akhirnya aku sudah bisa bergabung dengan mereka.

Cekrek sana-cekrek sini aku lakukan, aku tidak mau membuang kesempatan baik ini. Aku berpikir, belum tentu secepat ini aku bisa datang kemari lagi. Dari photo, video sampai-sampai pengambilan tik tok juga ada. Pokoknya komplit-welit ada disini.

Aku bernyanyi di Bukit Paropo, seakan penikmat secangkir coffee yummy yang bangga pada ciptaan Allah SWT. Satu lantunan lagu yang berjudul "ayah-Rinto Harahap" dan "ibu-Iwan Fals" aku titipkan di Bukit Paropo. Puas rasa hatiku, karena atas izin Allah SWT aku merasakan kebahagiaan ini. Sekali lagi, terima kasih ya Allah. Sungguh nikmatmu tiada Tara.

Ujung Padang, 04 Oktober 20222