Wiwik Sugiarti

Wiwik Sugiarti, lahir di Sumberpucung, Malang pada 1 Januari 1970. Seorang guru matematika di SMA Negeri 2 Batu, Jawa Timur. Pendidikan S-1 ditempuh di IKIP Neg...

Selengkapnya
Navigasi Web
WARNA APAKAH GERANGAN RAPORTKU?

WARNA APAKAH GERANGAN RAPORTKU?

Bulan sudah berkurang bundarnya. Sya'ban sudah terjalani lebih dari separuh. Sudahkan kita melewatinya dengan grafik berpuasa sunah yang naik, bershalawat, atau amalan sunah lainnya dengan lebih meningkat?

Kelihatannya topik kajian malam itu adalah tentang keutamaan bulan Sya’ban. Namun ustadz mengikuti dulu permintaan jamaan kecil yang ingin dibahaskan hal-hal seputar puasa yang beberapa hari lagi bulan Ramadlan tiba. Untuk itu setelah sesi tanya jawab, kembali diberikan materi mengenai keutamaan bulan Sya’ban, bulan di antara Rajab dan Ramadhan yang sering dilupakan oleh manusia.

Secara ringkas disampaikan mengenai keutamaan-keutamaan bulan Sya'ban, antara lain:

1) Perintah berpindahnya qiblat sholat.

Setelah selama 17 bulan qiblat sholat mengarah ke Baitul Maqdis (Masjidil Aqsha), atas perintah Allah dalam surat Al Baqarah: 144 berpindah ke Ka'bah di Masjidil Haram hingga sekarang. Sebagai catatan sejarah, hingga kini di Madinah masih berdiri masjid dengan dua qiblat, yang bernama Masjid Qiblatain.

2) Bulan di mana terjadi pelaporan amal tahunan manusia.

Insyaallah suatu kemulian jika saat dilaporkan amalan perbuatan, manusia dalam keadaan beribadah termasuk berpuasa.

Adapun pelaporan mingguan amal adalah di hari Senin dan Kamis. Sedangkan pelaporan amal harian adalah saat Shubuh dan Ashar.

3) Bulan di mana umur manusia ditentukan.

Diriwayatkan oleh Aisyah R.A. bahwa Rasulullaah pernah menjalankan ibadah puasa sunah sebulan penuh pada bulan Sya’ban.

Sayyidah Aisyah bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah bulan Sya’ban adalah bulan yang paling engkau sukai untuk berpuasa?”

Rasulullah saw menjawab: “Benar wahai Aisyah, tidak ada satupun jiwa yang akan mati pada satu tahun ke depan kecuali ditentukan umurnya pada bulan Sya’ban. Dan senang seandainya ketika umurku ditulis aku dalam keadaan beribadah dan beramal shaleh kepada Tuhanku”.

4) Bulan Sya'ban juga disebut Bulan Shalawat.

"Sesungguhnya Allah dan Malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kalian untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.” [Al-Ahzaab: 56]. Surat tersebut turun pada bulan Sya'ban.

Jika membaca shalawat satu kali, Allah membalasnya dengan 10 kali shalawat. Senantiasa memperbanyak mengucapkan shalawat selain karena penghormatan dan kecintaan umat manusia atas nabinya, juga karena mengharapkan syafaat Nabi Muhammad saw di hari kiamat. Tetesan air dari jemari beliau sangat dapat mendinginkan panasnya hari kiamat di padang maghsar.

Nabi Muhammad SAW tidak mencontohkan bacaan tertentu untuk bershalawat tersebut. Para sahabat dan waliullah telah mengajarkan beberapa bacaan shalawat. Ada Shalawat Adrikiyah, Shalawat Munjiyat, Shalawat Syifa’, Shalawat Nariyah, Shalawat Al-Fatih, Shalawat Matsuroh, Shalawat Mukafa'ah, dan lain-lain.

“Bacalah selalu Shalawat kepada Nabi Muhammad saw. Allah dan malaikatnya saja telah membacanya, apalagi kita sebagai manusia biasa. Bagaimana kita dapat dikenali oleh Nabi kita, jika kita enggan mengirimkan salam maupun shalawat untuk beliau.” Kalimat terakhir sebagai pesan ustadz malam itu.

“Semoga bisa konsisten membacanya. Aamiin... . Dan Alhamdulillaah di antara pengetahuan itu ada yang baru kutahu malam itu, misalnya qiblat di awal perintah sholat ternyata bukan di Ka'bah, namun di Baitul Maqdis. Benar-benar masih sedikit pengetahuan ini." Jawabku dalam hati.

"Satu lagi, diri harus dapat merefleksi, masih seberapa kira-kira nilai dalam raport setahun kemarin? Warna apakah gerangan di dalamnya? Ya Allah, mohon ampun hamba yang masih penuh kekhilafan dan kekurangan ini.."

Catatan 01052018

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post