Edisi:

Eps.42

Oleh:

Yani Nuraeni

#Hari ke 52#

#Tantangan Gurusiana 52#

Enam hari berlalu dari Yopi menjatuhkan talak tiga terhadap Aisah, tetapi selama waktu itu juga Yopi masih tinggal di rumah Aisah dan terus menerus mengirimkan pesan mengancam melalui WhatsApp jika Aisah tidak bisa menyediakan uang sejumlah yang diinginkan Yopi sebesar enam puluh juta rupiah bahkan Yopi mengancam pula akan mengobrak-abrik nama baik Aisah di kedinasan Aisah. Pikiran Aisah kembali menerawang ke belakang beberapa bulan yang lalu.

Setelah Yopi menikahi Aisah, Yopi meminta izin kepada Ibunya Aisah akan membangun sebuah rumah di atas tanah milik Aisah peninggalan dari almarhum Bapaknya Aisah. Lalu dibangunlah rumah di atas tanah milik Aisah, Aisah sendiri membantu menyerahkan dua puluh juya rupiah untuk membangunan rumah tersebut. Tetapi apa daya, pada bulan ke tiga pernikahan mereka justru Yopi lah yang memulai pertikaian dari dirinya di smackdown hingga menjatuhkan talak. Perilaku dan sikap Yopi yang arogan dan premanisme bertambah setelah sering Yopi pergi keluar malam hari dengan temannya Affandi dan Nila ke berbagai hiburan malam kafe dan karoke. " "Andaikan saja aku tidak menerima lamaran dan menikah dengan Yopi, aku tidak akan mengalami kekerasan ini", batin Aisah berkata dalam hatinya.