Edisi: TALAK

Eps.30

Oleh:

Yani Nuraeni

#Hari ke 35#

#Tantangan Gurusiana 35#

Aisah kesakitan karena tubuhnya di tindih oleh badan Yopi, Yopi menindihnya tepat atas dada Aisah, dan pantat Yopi sengaja ditekankan tepat di atas jahitan operasi di perut Aisah. Tangan Aisah tetap menyilang melindungi hatinya. Aisah tak ingin Yopi melakukan pemukulan ke arah hatinya kedua kalinya. Yopi melihat Aisah melakukan perlindungan, Yopi semakin menjadi kekerasan terhadap Aisah, tak tanggung-tanggung pipi Aisah di tekan oleh tangan Yopi lalu tubuh Aisah masih dalam keadaan terlentang pun ditarik di bagian leher baju Aisah " wreek" kain leher baju Aisah pun sobek hampir mencekik leher Aisah pula. Aisah menepis tangan Yopi yang hampir mencekik lehernya. Tenggorokan Aisah tersendak, ia hanya bisa beristighfar lirih menyadarkan Yopi. Entah apa yang menghentikan kekerasan Yopi terhadapnya. Namun begitu melihat Yopi berdiri lalu melangkahi tubuh Aisah dan pergi menuju ke arah dapur, maka Aisah tak mensia-siakan kesempatan tersebut untuk perlahan-lahan setengah tertatih-tatih bangkit dengan membalikkan badannya ke sebelah kanan, lalu merangkak meraih kursi untuk menahan tubuh agar ia bisa berdiri, dengan meringis kesakitan di bagian jahitan di perutnya, di bagian tenggorokannya, dan tubuhnya gemeter mencoba bangun. Tubuhnya gemeter, keringat ketakutan membasahi bajunya. Rasa pening di kepalanya membuat Aisah semakin bertambah penderitaannya. Apalagi Aisah mendapati cangkir keramik kesayangannya pecah berserakan di lantai akibat di tendang Yopi pada saat melangkah ke dapur.

Aisah perlahan mencoba berjalan menuju ruang dapur dimana Yopi berdiri mengumbar kemarahannya.

BERSAMBUNG