Siang tadi saya mengikuti kegiatan webinar yang diadakan P4TKLB dengan tema "Peran Komunitas Pembelajar Profesional dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran" dengan narasumber-narasumber keren, yaitu Prof. Abdorrakhman Gintings. M.Ed. M.Si. Ph.D. RFRIS Guru Besar Kebijakan Pendidikan Universitas Faletehan, Dr. ltje Chodicjah, M.A., Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah dan Shahnaz Haque Public Figure.

Salah satu pernyataan menarik dari Bu Itje Chotijah terkait komunitas pembelajaran di sekolah adalah pemimpin sekolah yang berhasil adalah yang mampu membelajarkan gurunya. Hal yang merupakan tantangan tersendiri bagi kepala sekolah.

Menjadi kepala sekolah yang mampu mengajak guru-gurunya untuk belajar bukanlah sebuah hal yang mudah, karena untuk mengajak tentunya KS sendiri juga harus mau belajar. Keteladanan KS menjadi kunci untuk menggerakkan guru-guru untuk belajar. KS harus menjadi sosok pembelajar terlebih dahulu.

Saat ini, dengan terjadinya pandemi, ada banyak kemudahan dalam belajar. Guru bisa belajar secara daring tanpa meninggalkan keluarga. Tersedia banyak webinar dan pelatihan secara daring, baik yang gratis maupun berbayar. Kepala sekolah bisa membagikan informasi kegiatan-kegiatan untuk pengembangan diri kepada guru, mengajak, memotivasi, dan memfasilitasi guru dalam belajar.

Ketika kebiasaan belajar sudah terbangun, akan tercipta budaya bagi guru-guru untuk mengembangkan diri secara profesional melalui proses belajar. Bersama dengan komunitas belajar di sekolah, guru-guru belajar bersama bagaimana memahami karakter siswa dan merancang pembelajaran yang mampu mengembangkan potensi siswa. Muara akhir dari budaya belajar guru adalah peningkatan kompetensi dan pengembangan karakter siswa.

#TantanganGurusiana Hari Ke-34