Berbagai Olahan Sagu dalam Kuliner Kekinian
Dalam satu kesempatan, saya mengikuti zoom Ulang Tahun Bisnis Muda. Banyak informasi menarik yang kami dapatkan. Salah satunya tentang sagu.
Kalian tahu kan Sagu? Ya, sagu adalah makanan khas dari daerah Papua atau Irian Jaya. Zaman sekolah dulu. Sagu ini merupakan makanan pokok bagi masyarakat Irian Jaya. Sagu ini merupakan tepung yang terbuat dari pohon sagu. Salah satu makanan olahan terkenal dari sagu ini adalah Papeda. Papeda biasanya dinikmati bersama kuah kuning. Itulah informasi dari seorang teman yang lama tinggal di Papua.
Nah, kejutan yang inspiratif dari acara Zoom tersebut adalah sagu dapat diolah menjadi berbagai macam makanan kekinian. Mie Ayam, Spagethy, dan Brownies. Pengolahannyapun tak rumit. Sama seperti kita membuat mie dan brownies dengan terigu. Ya, Sagu ini bisa dijadikan sebagai alternatif pengganti tepung terigu. Anda mau mencobanya? Silakan intip di Instagram @sapapua.sagu. Banyak resep-resep kekinian untuk mengolah sagu menjadi berbagai macam makanan dan kue. Berego, kue kering, cireng, aneka jajanan pasar, piza dan masih banyak lagi.
Keuntungan lain dari sagu ini adalah glutenfree. Jadi lebih sehat dong. Terutama bagi mereka yang memiliki alergi terhadap gluten ini atau protein yang berasal dari biji-bijian. Dalam satu artikel di Alo Dokter, mereka yang memiliki penyakit celiac dan intoleransi gluten biasanya akan mengonsumsi makanan gluten free atau bebas gluten. Setahu saya, mereka yang tergolong autisme biasanya butuh makanan bebas gluten ini.
Nah, sekarang dengan adanya sagu dari Sapapua, kita bisa mendapatkan sagu secara mudah. Tidak perlu lagi ke Papua.
Nah, teman-teman, itulah informasi terbaru tentang pengolahan sagu yang kekinian. Selamat mencoba dan menikmati olahan sagu.
Sampai jumpa
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Makasih Pak
Mantap tulisan reportasenya. Semangat literasi. Sudah like & follow