Cambuk
Dengan deru yang membahana.
Menggeliat dari balik kerasnya baja
Mencentong dalam hitungan nada.
Dalam irama yang bak pekiknya tentara.
Semua terasa bagai iringan petir.
Dalam gelombang yang dalam.
Membangkitkan cambuk kehidupan.
Untuk melemparnya kearah depan.
Menggelegar dalam irama yang panjang.
Bunyi bunyiannya menyentakkan jiwa.
Membuat gaduh dalam suatu ruangan.
Untuk mampu meretasnya kembali pulang.
Cambuk kehidupan akan terus melayang.
Menggapainya untuk datang kembali lagi
Agar sosok sosok itu datang menjelma.
Supaya bisa membawanya ke Syurga.
Pyk,4 Feb 2021
#tagursiana ke ke35
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar