Keinginan untuk Menulis Sebuah Perjuangan di Tengah Kesibukan
Menulis adalah salah satu bentuk ekspresi diri yang paling mendalam dan bermakna. Bagi sebagian orang, menulis bukan hanya sekadar hobi, tetapi juga merupakan panggilan jiwa mereka. Menulis adalah sebuah cara untuk berbicara dengan dunia, untuk menceritakan kisah, berbagi perasaan, atau bahkan memberi dampak positif kepada orang lain. Saya pun termasuk dalam kelompok ini. Keinginan untuk menulis, membuat karya, dan menyelesaikan naskah puisi yang telah lama saya buat, menjadi salah satu impian dalam hidup saya. Namun, perjalanan menuju impian ini tidaklah mudah untuk diwujudkan.
Sudah setahun lamanya naskah puisi yang saya tulis masih terbengkalai, tak selesai. Banyak alasan yang menjadi penghalang bagi saya untuk menuntaskannya. Kesibukan sehari-hari seringkali mengalihkan perhatian saya dari tulisan yang hampir saja menjadi sebuah karya utuh. Sebagai seorang yang memiliki pekerjaan kedinasan dan seorang ibu rumah tangga, waktu menjadi komoditas yang sangat terbatas. Sering kali, saat saya pulang ke rumah setelah mejalani pekerjaan di kantor, saya mulai merasakan lelah dan kehabisan energi yang membuat saya butuh beristirahat sejenak.
Tidak hanya pekerjaan di kantor, tugas rumah tangga juga menjadi tantangan bagi saya. Menjaga kebersihan rumah, memasak, merawat keluarga, semua itu menuntut perhatian dan waktu yang tidak sedikit. Terkadang, ketika saya berpikir untuk meluangkan waktu menulis, selalu ada hal lain yang lebih penting. Setiap hari, saya merasa seperti berada di tengah putaran waktu yang tak pernah berhenti, yang membuat saya kesulitan untuk menemukan ruang bagi diri sendiri, apalagi untuk menulis.
Namun, di balik segala kesibukan itu, tetap ada sebuah keinginan yang terus bertahan di dalam diri saya. Keinginan untuk menulis adalah bagian yang tidak bisa hilang begitu saja. Saya tahu bahwa setiap karya, sekecil apapun itu, membutuhkan komitmen dan konsistensi. Saya tidak bisa terus-menerus mencari alasan atau menunda-nunda. Saya harus menemukan cara untuk menyelesaikan karya saya, karena setiap kata yang tertulis memiliki makna yang sangat berharga dan kesan yang mendalam terutama bagi saya sendiri.
Di tengah semua halangan itu, saya harus belajar untuk mencuri waktu. Mencoba untuk menulis meskipun hanya beberapa kalimat dalam satu waktu, meskipun hanya ada beberapa menit yang bisa saya curi di antara pekerjaan dan tugas rumah tangga. Meskipun lambat, saya merasa progres itu sangat berarti.
Keinginan untuk menulis memang sering kali dihadapkan pada banyak halangan. Namun, dalam perjalanan ini saya menyadari bahwa menulis adalah sebuah proses yang tidak selalu bisa dipaksakan. Ada kalanya ide-ide datang dengan deras, dan ada kalanya saya harus berjuang lebih keras untuk menciptakan kata-kata yang tepat. Meskipun begitu, saya percaya bahwa setiap karya memiliki waktunya sendiri, dan ketika saatnya tiba, insyaallah saya akan mampu menyelesaikan karya dengan penuh kebanggaan.
Keinginan untuk menulis bukanlah sesuatu yang bisa dipadamkan oleh kesibukan hidup. Ia akan terus hadir, mendorong saya untuk terus berusaha, meskipun waktu terasa sempit. Saya percaya bahwa setiap langkah kecil yang saya ambil, setiap kata yang saya tulis, membawa saya lebih dekat pada impian saya untuk menyelesaikan karya ini. Saya akan terus menulis, karena bagi saya, menulis bukan hanya tentang hasil akhir, tetapi tentang perjalanan dan proses yang ada di dalamnya.
Pasbar, 4 April 2025
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap ulasannyo Uni. Sukses selalu
Alhamdulillah. Terima kasih. Salam literasi, semangat berkarya.
Semangat...keren bun, sehat dan sukses selalu
Aamiin . Terima kasih support nya Bu .
Semangattt, say. Jangan kalah sm oma, oma sdh nulis bbrp buku lho. Smga sukses sllu
Terima kasih Bu ..
Jangan mencuri waktu, Bu. Ntar ditangkep pak Polisi. Hehe... Maaf, mungkin istilahnya bukan sisakan waktu, tapi sisihkan waktu untuk menulis. Kalau nunggu waktu tersisa, ga bakal kebagian. Salam sukses, Bu. Tetep semangat. Ibu pasti bisa.
Mantap sekali ulasannya, Bu. Semoga segera selesai bukunya .
Aamiin. Terima kasih supportnya Bu .