Yessy Eria, S.Pd

Guru SMAS Muhammadiyah 2 Medan. Belajar adalah sebuah keharusan dan belajar adalah ibadah. ...

Selengkapnya
Navigasi Web
ZAHRA

ZAHRA

#Tagur, hari ke 105

Bagian 36

“Gonta-ganti saja temannya, dan satupun tak ada yang membuat saya respek. Pernah waktu kelas sepuluh ia kepergok oleh abangnya bawa cowok ke rumah satunya lagi. Ditampar ia sama abangnya Miss. Tidak ada anak saya yang seperti itu berandalnya. Cuma dia.”

“Istighfar Buk!”

“Ya Miss, saya sering istighfar dibuatnya. Semoga kami bisa sabar menghadapinya. Terkadang saya berfikir tidak mudah memang mengadopsi anak. Ini ujian bagi kami Miss. Tak terbayangkan oleh kami akan seperti ini.”

“Ujian yang akan membuat ibu dan Bapak naik derajat di sisi Allah. Bukankah Allah mengatakan Bu, bahwa apa kamu pikir kami akan percaya begitu saja dengan keimananmu sebelum kami mengujinya. Saya lupa itu surat apa dalam Alquran, tapi ustadz-ustadzkan sering mengatakan itu dalam ceramahnya buk!”

“Saya salut dengan ibu. Mungkin kalau saya diposisi ibu saya akan bertanya apakah saya sanggup seperti ibu. Tapi yang saya tahu Bu, bukankah Allah tidak pernah tidur dan tak akan pernah meninggalkan hambanya. Ibu sedang dilihat oleh Allah dalam mendidik Zahra. Berdoalah Buk, suatu saat Zahra akan membuat ibu dan bapak tersenyum” Ia menoleh padaku dengan mata yang berkaca. Kulihat ada embun di sana. Aku tak ingin itu jatuh maka kualihkan pembicaraan ke yang lain.

“Zahra itu baik anaknya. Gampang tersentuh ia buk. Waktu itu saya meminta anak-anak untuk survei kelapangan terkait pelajaran sosio mengenai permasalahan sosial. Di lapangan ia mengamati kemiskinan. Ibuk tahu apa yang membuat saya terenyuh melihat sikapnya?”

“Apa miss?”

“Tanpa saya minta dan tanpa patungan dengan teman sekelompoknya ia membeli beberapa bungkus nasi dan snack untuk ia bawa kekeluarga miskin”

“Akh itu kan bisa aja Miss karena ia punya uang!”

“Tapi tidak semua anak bisa seperti itukan Buk. Juga tidak semua orang beruang yang tergerak hatinya untuk mau membelanjakan orang lain. Nah apa ibu tak bangga dengan itu?” Tanpak ia senang dengan apa yang kukatakan.

“Ibu sama Bapak sayangkan sama Zahra?”

“Sayang tapi itu dulu. Kalau sekarang saya tidak tahu lagi apakah rasa sayang saya masih ada untuknya”

“Ada buk. Saya merasakan ibu sayang sama Zahra. Buktinya kalau ibuk tak sayang, tentu ibu tak membiarkannya di luar sana. Ibu mau menjemput dan membawanya pulang ke rumah. Jika benar ibuk tak sayang padanya mana mungkin pula kita bertemu seperti ini dan membicarakannya. Itu karena ibu, sayang dan perhatian sama Zahra”

“Iya miss, saya sayang padanya. Bapak juga. Tapi kini saya merasakan apakah ia nanti bisa kami tumpang? Itu yang saya khawatirkan Miss. Memang anak-anak bapak yang lain ada, dan mereka sudah besar-besar. Saya ini istri kedua oleh Bapak. Jarak kami cukup jauh juga Miss. Waktu saya menikah dengan bapak umur saya kala itu tahun dan dengan anaknya yang tua saya umur kami beda dua tahun saja.”

“Dengan saya ia tak punya anak. Zahra itulah harapan saya nantinya yang akan mengurus saya. Sebab dari masih bayi ia saya urus. Meskipun ia tak meminum air susu saya setidaknya ia saya asuh dari kecil. Saya ingin ia bertanya pada saya apakah saya capek. Saya ingin ia memijit saya. Tapi ini tak pernah Miss. Ia selalu ketus sama saya dan entahlah saya tidak tahu hatinya pada saya, juga suami saya. Dulu ini tak terfikirkan oleh saya. Mungkin karena umur yang makin menua membuat saya sedikit sensitiv ya!” Ia berusaha untuk terlihat baik namun raut mukanya jelas terlihat olehku tak menunjukan hal sebaliknya. Sedih...

Bersambung

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post