REFLEKSI MODEL 4P EKSPORASI KONSEP

Oleh: Yoza Fitriadi, S.Pd., Gr. SMK S3 Idhata Curup CGP Angkatan 7 Kab. Rejang Lebong Prov. Bengkulu

Setelah mempelajari materi modul 1.2. Nilai & Peran Guru Penggerak serta kaitannya dengan modul 1.1. Filosofi Pendidikan Ki Hadjar Dewantara. Maka terdapat beberapa refleksi yang tercantum dalam point berikut:

PERISTIWA

Momen yang paling penting, mencerahkan serta menantang bagi saya pada adalah sebuah kesadaran bahwa mendidik bukanlah perkara yang mudah dan gampang. Ada nilai yang harus diemban dan peran yang harus disegerakan. Misalnya mandiri, kolaboratif, reflekstif, inovaftif dan berpihak pada murid. Yang menjadi titik tekan terutama dalam hal melaksanakan pembelajaran yang berpihak pada murid. Timbul sebuah pemahaman yang menginginkan hadirnya upaya untuk memanusiakan manusia yang sesuai dengan kodrat alam dan zamannya sesuai dengan filosofi pemikiran Ki Hajar Dewantara

PERASAAN

Pada momen itu terjadi, perasaan saya adalah amat antusias dengan ilmu dan pengalaman baru. Namun ada juga sedikit rasa bersalah bahwa masih terdapat beberapa pembelajaran sebelumnya yang masih teacher oriented, dimana siswa tidak begitu dilibatkan. Masih muncul ego bahwa pembelajaran harus sesuai dengan saya tanpa perlu memikirkan bagaimana perasaan siswa. Sehingga setelah mempelajai ini, rasa senang muncul dengan beberapa konsep yang timbul di fikiran

PEMBELAJARAN

Sebelumnya saya berpikir bahwa pembelajaran yang telah saya lakukan adalah benar dan telah sangat baik, namun ternyata itu masih salah dan perlu berbagai perbaikan. Unsr keperbihakan pada murid terkadang hanya sebatas retorika belaka dan belum sepenuhnya terwujud. Siswa mungkin saja menerima, namun boleh jadi ada hal yang mengganjal di hati mereka karena unsur berpihak pada murid belum sepenuhnya diterapkan.

PENERAPAN KE DEPAN

Pengembangan diri yang sederhana, konkret dan rutin yang akan saya terapkan ke depannya adalah mulai mencoba meningkatkan kompetensi profesionalitas saya sebagai guru dengan berbagai pelatihan dan belajar. Kemudian berdiskusi dan berkolaborasi dengan teman sejawat serta mulai merancang pembelajarab yang inovatif dan berpihak pada murid yang secara berkala akan direfleksikan