Yuki Librilianti

Aku lahir di Jakarta 38 tahun yang lalu, melanjutkan sekolah menengah atas di SMAN 1 cianjur kemudian mengenyam bangku kuliah Diploma tiga di Universitas Padjad...

Selengkapnya
Navigasi Web
Qonaah
Senyumu Pancaran Hatimu

Qonaah

Sifat qonaah adalah sifat merasakan cukup atas apa saja yang telah Allah berikan. Selalu bersyukur dengan kemampuan yang dimilikinya, tidak pernah iri dengki dengan rejekinya orang lain. Contohnya si Dylan hanya mampu mempunyai warung ukuran 3X3 sedangkan si Ahmad mampu membangun warung lebih besar dengan ukuran 15X15, namun Dylan tetap bersyukur dan merasakan cukup atas rezeki yang dia terima sehingga Allah menambahkan rejekinya dan lama kelamaan dari tempat kecil bertambahlah hartanya, Dylan dapat membangun rumah besar, menyekolahkan anak-anaknya, tidak pernah mengalami sakit yang berkepanjangan dan rumah tangganya damai-damai saja. Sedangkan Ahmad yang warungnya lebih besar tidak bersyukur kepada Allah merasakan kurang dan tidak puas juga iri akan rejekinya orang lain sehingga Allah berikan kesusahan hidup, penyakit hati, anaknya sakit2n, rumah tangga nya ribut terus. Nama-nama yang disebutkan adalah sebuah contoh Saja, jangan iri dengan jabatan seseorang, pangkat dan harta orang lain. Tapi bahagia dengan rejekinya yang telah diberikan Allah kepada kita. Maka Allah akan menambahkan lagi rejekinya yang kita peroleh. Pernah kan anda menyaksikan sebuah keluarga yang misalkan suami nya PNS istri PNS namun hutang piutangnya banyak, anaknya sakit-sakitan, keluarganya ribut terus dan ttidak tenang. Atau pernah kah anda menyaksikan sebuah keluarga yang bukan PNS, suaminya hanya berpangkat rendah istrinya guru honorer namun tercukupi kebutuhannya, Tanpa hutang, anak-anaknya sehat dan rumah tangga nya bahagia. Itu lah sifat qonaah yang dimiliki keluarga tersebut sehingga Allah memberikan kebahagian bagi diri dan keluarganya sehingga Allah kabulkan seluruh doa-doanya. In Sha Allah kita semua tergolong orang yang qonaah. Oleh karena itu sifat qonaah ini harus kita tanamkan dalam diri kita. Sehingga hidup tenang dan damai, diniati dan menjalankan kehidupan ini dengan ikhlas, serta puas dengan apa yang Allah kasih. Semoga kita semua menjadi individu yang memiliki sifat Qonaah. Ditengah kesibukan Kehidupan kita sehari-hari jangan lupa untuk tetap qonaah, istiqomah dalam beribadah, kebaikan kita harus mengalahkan kejelekan, marilah kita merenung terhadap apa yang selama ini sudah kita lakukan, sudahkah memiliki bekal untuk kehidupan kelak yang kekal? Marilah teman-temanku semua tidak ada kata terlambat untuk berhijarah. Salam.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Alhamdulillah sudah mulai istiqomah menulis di Gurusiana, semoga semakin produktif dalam berbagi. Salam literasi

05 Feb
Balas

Semoga kita bisa qonaah, aamiin

05 Feb
Balas

Betul seperti yang dikatakan Pak Syaikhu, tulisan ibu mampu menjadi pengingat, bahwa kita ini makhluk yang kurang bersyukur dan bersabar.

05 Feb
Balas

Luar biasa ibu.tulisan untk pengingat kita semua

05 Feb
Balas



search

New Post