Sebagai salah satu sekolah yang memiliki Visi "Mewujudkan peserta didik yang berkarakter, kompeten dalam IPTEK dan berprestasi berdasarkan iman dan taqwa", maka salah satu program SMAN 2 CIBARUSAH dalam mewujudkan pendidikan karakter yaitu dengan mengadakan pendidikan kepramukaan model blok untuk kelas X. Dimasa pandemi seperti ini seharusnya jangan menjadi kendala bagi sekolah untuk melaksanakan program pendidikan karakter.

Pendidikan kepramukaan model blok ini dilakukan secara daring dengan jadwal 3 hari pelaksanaan. Karena keterbatasan sarana dan kondisi yang sedang pandemi covid, maka materi di pilah lagi agar tidak membosankan. Materi kepramukaan yang diberikan yaitu sejarah Pramuka, Permendiknas no 63 tahun 2014, kode etik Pramuka, kegiatan penegak, kepemimpinan dan sebagainya. Di hari ketiga siswa memposting pembiasaan seperti senam pagi, membantu tugas orang tua di rumah, menanam atau menyiram pohon, beribadah dan kegiatan sosial berbagi kepada tetangga atau sodara.

Sebagai salah satu syarat kenaikan kelas maka pendidikan kepramukaan ini menjadi wajib bagi peserta didik. Ini dilaksanakan dalam rangka siswa memahami betuk penting nya pendidikan mental bagi kehidupan yang akan datang. Untuk memperoleh sertifikat model blok setiap peserta didik ditugaskan membuat resume dan dikirim di google form yang dishare sekaligus mengisi absen. Selain itu membuat kolase atau video hasil kegiatan pendidikan kepramukaan yang diikutinya di medsos mereka seperti IG, FB atau path, kemudian medsos itu dikirim ke wali kelas mereka.

Walau tidak 100 persen peserta didik mengikuti tetapi antusias peserta didik sangat tinggi. Terbukti banyaknya peserta didik yang memenuhi syarat. Pendidikan kepramukaan terbagi menjadi 3 pelaksanaan yaitu :

1. Model Blok

Kegiatan dilaksanakan selama 36 jam diikuti oleh kelas VII dan kelas X, mendapatkan sertifikat kegiatan

2. Model Aktualisasi

Model ini dilaksanakan 2 jam setiap Minggu secara rutin diikuti semua siswa dan dalam KBM

3. model Reguler

Model ini diperuntukkan untuk peserta dididik yang ingin memperdalam pendidikan kepramukaan atau jika disekolah dinamakan ekskul Pramuka. Kegiatan ini rutin setiap Minggu diluar KBM

Mudah-mudahan tulisan ini bisa menjadi referensi sekolah dalam melaksanakan pendidikan kepramukaan di masa pandemi. Walau pun dalam pelaksanaan memang kurang sempurna, tetapi jika kita mencobanya di masa pandemi seperti ini maka itu menjadi luar biasa karena dibutuhkan dukungan semua wakasek, guru, tata usaha, peserta didik dan orangtua/wali peserta didik