KERINDUANKU PADAMU AYAH
KERINDUANKU PADAMU AYAH
Tema : Ayah pejuang keluarga
Oleh : Juli Astuti Guru : SDN Kademangan 1
Esay#gurusiana 080221
Ayah apa kabar ..? Lama sudah kita tak bertemu, bagaimana kabar ayah Sekarang? Aku rindu belaianmu ayah, aku rindu kidung indah mu, yang selalu hadir kau lantunkan, kala aku belum terlelap dalam tidur malam.
Aku yang terbenam dalam kain gendongan mu, yang selalu ingin mendengarkan cerita, lewat itu kidung indah mu,
Ayah aku ingin mengulang saat-saat seperti dulu, katakan pada rembulan diatas sana, bahwa aku harus tidur sebelum larut malam, karena Dewi malam akan menjemput ku dalam mimpi tengah malam.
Ayah katakan sekali lagi Ayah! Dengan suara kidung mu yang lembut nan indah,kini aku sangat merindukan suaramu Ayah! Hingga ku tuliskan tintaku saat ini ,mengalir deras air mata dipipi, mengenang mu, mengingatmu, terlalu dalam, rindu ini, membuat ku pilu .
Bagaimana kabar Ayah sekarang? Apakah Ayah mendengarkan kata hatiku ? Dalam keheningan malam ini aku selalu berdoa untukmu Ayah, agar ayah selalu bahagia meski tak lagi bersama kita.
Maafkan aku anakmu yang dulu pernah tak patuh pada mu, Ayah, kini aku rindu akan nasehatmu, tiada tempat ku mengadu, aku ingin mendengar tutur katamu , yang kala itu sering kali tak pernah aku hiraukan, meski kau tetap bersabar.
Ayah sesak tersumbat nafas ini membendung air mata kerinduan, hanya untukmu. Aku ingin kembali bersamamu Ayah.
Kau yang selalu inginkan kami berlari kencang menggapai cita-cita. Kau yang setiap hari antarkan ku sekolah. Dan kau yang mengajarkanku menggapai mimpi hingga aku berprestasi. Hingga aku pun tenggelam dalam sibuknya dunia ini , mengejar mimpi yang tak bertepi.
Ayah, meski begitu engkau hanya tersenyum, bangga melepas ikhlas tanpa pernah berharap, hingga diujung waktu kau tinggalkan aku, dalam samar membeku, tiada lagi senyummu, tiada lagi kidung indahmu, tiada lagi kasihmu.
Mengapa ayah tak pernah bercerita, kalau lelah menapaki dunia, bukankah aku tak akan membiarkannya,mengapa ayah menyimpan semua, hingga pupus usia, kau tinggalkan aku begitu saja,.
Ayah aku yakin suatu saat nanti kita kan bersama, kan ku hapus luka lara yang pernah kau rasakan, atas nama cinta, takkan kulepas engkau ayah, dan takkan pernah ada yang bisa memisahkan kita.
Aku mohon kan do'a padanya , agar Ayah bahagia di sisinya, hingga menunggu waktu tiba, kita pasti kembali bersama.
Stay at home bumiku Nangkaan 080221
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Ayahanda benar-benar pejuang keluarga. Sukses selalu, Bu.
Trimakasih pak
Ayah aku rindu. Rindu nasehatmu, rindu las h sayangmu. Keren salam sehat selalu dan salam Literasi. Semoga ayah bahagia di sana
Trimakasih bunda, hanya itulah kenangan yang aku punya bersamanya , karena ketika aku ditinggal masih kelas 2 SD Bun, dan sejak saat itu aku tak pernah lagi melihatnya
Semoga yh bahagia di alam sana dan mendapatkan syurga-Nya Allah. Salam sehat dan sukses selalu.
Maaf salah ketik, ayah maksudnya.
Trimakasih sayang , mbak Siti Aisyah hadirnya
Mantap, Bu. semoga lolos...
Amin ..., Tapi ya hanya inilah pengalamanku bersama ayah mbak cicik , karena waktu beliau tidak ada itu aku masih kecil kelas 2 sd
Semoga ayah dalam keadaan sehat wal Afiat selalu dan sukses.
Ayahku sudah tiada mbaks2jak kelas 2 sd
Good. Smg lolos..
Cuma ngikuti saja mbak Titin, karena aku nggak punya pengalaman banyak hidup bersama ayahku , yang aku rasakan saat aku ,asih bersama ayah hanya itu, karena masih kecil wkqkqk