Kertas Putih Berbingkai Cinta H 37
Meretas asa dalam genggaman cinta
Mengayun langkah tegap bermakna
Seraut wajah suci berbalut rindu
Harapan tertompang dalam kasih sayang
Lantunan lagu cinta dendang bahagia
Menatap permata bak mutiara jiwa
Jangan lengah merangkai makna
Jangan menyerah tanpa perjuangan
Hiduplah dalam indah cahaya ibadah
Takdir dunia sudah tertulis secara kaffah
Tak lena dengan indahnya fatamorgana
Bingkai hati dalam kesucian cinta
Doa - doa kan selalu penenang jiwa
Memeluk asa berbingkai cinta
Padang Merindu ,28 September 2020.
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Indah puisinya...
Bingkainya yang mahal....heheSukses selalu Bun....
Masya Allah indah sekali ouisi ibu. Barokallah
Semoga kertas putihnya hanya tertulis yang baik-baik saja.
Puisi yang keren Bunda
Mantab puisinya bu..sukses selalu