Sang Surya Yang Dinanti
Tantangan Menulis Hari Ke-86
Berselimut malam yang kelam
Berselubung dingin menusuk raga
Kaki menapak deretan tangga
Semangat untuk meraih hasrat
Berbalut malam yang semakin menipis
Bergelut dingin yang mulai memudar
Berlahan namun pasti mulai menampakan diri
Sepercik cahaya merah semburat kuning
Menakjubkan, Sang Surya telah menyembul
Tatapan mata menahan kedip
Mengikuti perjalananmu keluar dari peraduan
Tak sia-sia terbayar kelelahan
Fajar telah menyingsing di ufuk timur
Merah merona menghangatkan bumi
Menghantarkan insan meraih rejeki
Menambah keangungan Illahi Robbi
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi yang indah dengan makna yang dalam, bait demi bait terangkai sempurna.. Keren sangat ibu cantik, sekeren penulisnya.. Sukses selalu ibu Zarniati.. Salam santun
Motivator handal ,luar biasa , NUHUN BU