ZULFIKAR

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
MAU JADI EDITOR

MAU JADI EDITOR

Mengikuti kelas editor merupakan suatu pengalaman baru bagi saya. Kegiatan kelas editor yang diadakan oleh MediaGuru bertempat di SMP Al-Ikhlas. Kegiatan ini dimulai pada hari Sabtu 4 sampai 5 November 2017. Peserta kegiatan ini berasal dari guru penulis alumni mediaguru. Guru penulis tersebut ada yang berasal dari Riau, Sumatera Barat, Jambi, Jakarta, Jawa, Bekasi, Bali.

Pada hari pertama kegiatan, peserta diminta oleh instruktur untuk menambil sebuat berita di laman detik.news. Kebetulan laptop saya tidak bisa terhubung dengan internet, saya tidak bisa mengkases salah satu berita yang diminta. Untung ada teman satu kelompok yang sudah dapat mengaskes berita. Kemudian saya meminta teman tersebut mengambilkan salah satu berita dan membagikanNYA untuk saya.

Tugas saya selanjutnya adalah mencoba membaca cepat berita itu, yang kata Mas Eko itu kegiatan disebut scanning. Selanjutnya saya diminta untuk membaca skimming. Kata Mas Eko kegiatan awal ini merupakan kegiatan untuk menemukan kesalahan ejaan. Setelah selesai menscanning dan menskimming berita tersebut diperoleh beberapa ejaan yang salah. Hasil editan kemudian dikirim ke email Mas Eko.

Selanjutnya saya dan teman-teman diminta membuka sebuah tulisan yang sudah ada di masing-masing dokumen. Kegiatan ini adalah kegiatan mengedit kesalahan-kesalahan ejaan dan ketidakterpaduan antar kalimat dalam paragraf. Tulisan saya diedit oleh teman dari Pekan baru, dan saya juga mengedit tulisannya. Setelah selesai pengeditan hasilnya dikirim ke email Mas Eko.

Kegiatan tidak terasa berjalan begitu cepat, setelah makan siang, kegiatan pelatihan pun dilanjutkan dengan mengedit tulisan yang dicopykan oleh Mas Eko kepada kami. Tulisan itu berjudul Pengalaman yang berkembang. Saya mencoba mengedit seperti yang diarahkan oleh instruktur. Setiap peserta kelihatan bersemangat, semuanya bersitungkin mengerjakan editan tersebut, tak terkecuali saya karena Mas Eko memberikan batasan waktu pengeditan.

Jarum jam pun terus bergerak dan tidak terasa sudah menunjukkan waktu untuk salat Ashar, pengeditan tinggal satu paragraf lagi. Mas Eko bilang hasil editan tekahir ini wajib dikirimkan ke emailnya paling lambat jam 19.00 wib. Tanpa ragu saya selesaikan editan yang teringgal satu paragraf itu dan langsung saya kirim ke email Mas Eko.

Bagi pemula seperti saya yang lagi berlatih mengedit tulisan merupakan sebuah tantangan baru yang perlu ditekuni dan dibiasakan, karena sebagai editor harus mempertagunggajawabkan hasil editannya. Semoga kegiatan ini membuat saya menjadi seorang editor yang penyabar, ikhlas, jujur dan betanggung jawab dengan tugas editor.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren, Pak.... Ada saya juga yaa....

05 Nov
Balas



search

New Post