Siapa Yang Lebih Berhak
Dalam kehidupan rumah tangga, kadang kasus perceraian tidak dapat dielakan yang disertai dengan perebutan harta miliknya. Bahkan tentang hak asuh anak juga sering menjadi perdebatan hingga berakhir dalam persidangan di pengadilan. Yang menjadi pertanyaan adalah, siapa diantara suami dan istri yang lebih berhak atas hak asuh anak.
Dalam sidang perceraian, hakin bertanya kepada seorang istri, mengapa dirinya merasa lebih berhak atas hak asuh anak. Wanita tersebut berargumentasi bahwa dirinyalah yang mengandung dan melahirkan, sehingga pantas jika dirinya lebih berhak atas anak. Mendengar jawaban tersebut, hakim pun mengangguk setuju. Kemudian pertanyaan yang sama juga diajukan kepada sang suami.
Dengan tenang sang suami mengangkat satu kaleng minuman yang ada di depannya. “Pak Hakim, minuman ini saya peroleh dari Vending machine setelah memasukkan coin. Sekarang minuman ini menjadi milik siapa?” Hakim kemudian menjawab bahwa minuman itu adalah miliknya. “Berarti anak itu adalah milik saya, karena dia keluar setelah saya memasukkan sesuatu.” Kata si suami, membuat Hakim kebingungan.

Vending machine
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap ulasannya Pak Arif.. hehe. Sukses selalu
tks Pak
Emang istrinya mesin? Ahaha.... Keren, Pak
hehe...
Ulasan yang informatif pak Rochadi. Luar biasa
tks pak
Ulasan yang informatif pak Rochadi. Luar biasa
tks pak
Hahahaa...cerdik jg tu bp. Uupps!
heheh
Tks admin
Kalai hukum Islam kan jelas selama anak masih usia menyusui sampai Akil balig masih berada pada pengasuhan dan pengawasan ibunya. Ya. Terima kasih Pak. Ulasannya. Sehat selalu
tks bu
Jadi bingung kan? Hak siapa doooong... Hehe.... Salam sukses, Bapak.
hehehe....iya Bu
He...he..coin masuk dan minuman sudah ada di dalam mesin kalau yang ini...masih kosong.
hehe...