Pantun Anak-anak Nelayan
Tantangan menulis hari ke-74
Pantun Anak-anak Nelayan
Oleh Rahmadi
Jalan-jalan ke kota Medan
Jangan lupa membeli emping
Mau tahu tugasnya nelayan
Ya... Menjaring.
He-he-he
//
Katrol dan langgai penghancur bibit
Semua bibit habis berantakan
Nelayan tradisional semua menjerit
Karena hasil laut susah di dapatkan
//
Sadarlah wahai pejabat
Kita semua menuju akhirat
Yang benar akan selamat
Yang khianat akan dilaknat
Pariaman, 29 Agustus 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Wow keren..pantun yang berisi nasehat
Siap, Kak Sofie. Salam literasi.
Mantap Dhi pantunnyo. Sukses Adhi
Terima kasih, Uni Eci. Salam literasi.
Keren pak Adhy.. Selalu luar biasa dan sangat indah untuk dinikmati.. Salam santun
Terima kasih, Bu. Salam kembali.