Opening Ceremony Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) digelar pada hari Sabtu, 07 Januari 2023 pukul 19.00 WIB. Kegiatan ini tentu saja sangat dinantikan oleh saya yang baru bergabung di komunitas itu. Yah, walaupun sebenarnya saya sudah lama terjun dalam dunia menulis, tapi bagi saya itu masih kurang. Saya masih ingin terus belajar, belajar dan belajar. 

Waktu pun saya manage. Saya harus ada di dua tempat dalam waktu yang bersamaan. Pertama saya harus hadir di acara Opening Ceremony KBMN dan kedua saya harus hadir di acara selamatan keponakan yang disunat di Jakarta. Tapi dengan niat yang baik, saya yakin semua itu pasti ada jalan keluarnya. 

Bismillah. Waktu pun bergulir. Saya lihat jarum jam semakin mendekati waktu zoom yang ditentukan. Tik tok tik tok. Teng. Saya pun masuk ruang virtual. Tiba-tiba zleb, lampu padam. Waduh, gelap. Saya lihat batre android tinggal 35 persen lagi. Bagaimana ini...gumam dalam hati. Saya masih berusaha tenang. Dalam hitungan 15 menit lampu pun menyala lagi. Saya kembali fokus di layar android. Suara perempuan cantik bernama Bu Widya terdengar ceria memandu acara itu.

Kegiatan itu diawali dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya.  Kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Hymne PGRI. Dilanjut sambutan oleh Bapak Catur. Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa, "Menulis adalah suatu keterampilan dan harus sering dilatih. Menulis bukan hanya merangkai kata-kata, menulis adalah upaya perjuangan untuk mengubah suatu profesi untuk menjadi profesi yang bermartabat. Menulis adalah untuk kebermanfaatan agar dapat berbagi dan menginspirasi orang lain."

Selanjutnya sambutan dari Om Jay sekaligus membuka kegiatan itu.  Om Jay adalah seorang penulis sekaligus motivator. Saya mengenalnya sebelum pandemi covid. Saya juga sering mengikuti kegiatan webinar yang diadakan di gedung PGRI. Dalam sambutannya Om Jay mengatakan," Menulis itu bisa menjadi obat." Beliau bercerita bahwa sebelum kegiatan opening beliau sedang sakit. Tapi karena beliau menulis, rasa sakit itu pun hilang. Masya Allah. Begitu hebatnya menulis buat Om Jay. Om Jay juga mengatakan, "Menulislah setiap hari maka rasakan apa yang terjadi." Luar biasa. 

Semoga Om Jay selalu sehat dan berumur panjang.

Sambutan berikutnya oleh Om Brian yang menyampaikan dari segi teknis tentang KBMN 28, baik sarat dan aturan-aturannya disampaikan dengan ringkas dan mudah dipahami dalam bentuk PPT yang sederhana dan menarik. Om Brian juga menyampaikan bila ingin lulus ada dua hal yang harus dikerjakan oleh peserta pelatihan, yang pertama peserta harus membuat resume 30 materi selama dua setengah bulan ke depan. Yang ke dua bisa membuat buku solo. Dua syarat itu wajib dikerjakan dan tidak bisa ditawar.

Setelah semua materi selesai disampaikan oleh Om Brian dilanjutkan pada sesi tanya jawab. Tiba-tiba jlebs. Kok saya malah keluar dari ruang zoom? Sedih tentu saja. Tapi ambil hikmahnya saja. Karena saat itu acara pengajian dimulai, dan saya harus fokus. Untung saja panitia sudah menyiapkan link youtubenya. Jadi saya masih bisa menikmatinya di esok pagi. Alhamdulillah. 

Semoga saya bisa menunaikan tugas yang diberikan dan saya bisa menelurkan lagi buku-buku yang berikutnya. Amiin. 

Salam literasi.