Eli Amalia, S.Pd.

Sabtu, 02 Oktober 2021

Bekasi — SMPIT Thariq Bin Ziyad menyelenggarakan Taklim Orang Tua (TOT) part 6 dengan tema ‘Pola Asuh Orang Tua untuk Anak di Jenjang SMP atau Saat Memasuki Usia Baligh’ bersama pakar parenting/fathering yaitu Ayah Irwan Rinaldi.

Kegiatan ini dilaksanakan secara virtual lewat zoom meeting pada Sabtu, 02 Oktober 2021 yang dihadiri sekitar 166 orang tua/wali murid SMPIT Thariq Bin Ziyad. Acara ini juga disiarkan secara langsung di kanal YouTube SMPIT TBZ TV.

Diawali dengan pembukaan oleh pembawa acara dan sambutan oleh Ibu Annisa'a Sholehati, S.Pd. sebagai Wakil Kesiswaan, yang mengatakan bahwa orang tua diharapkan bisa menambah keilmuan terutama ilmu dalam mengasuh anak di usia SMP.

Selanjutnya adalah kajian dari Ayah Irwan Rinaldi yang menjelaskan tentang tahap perkembangan seorang anak yang dimulai dari usia 0 - 7 tahun yang terbagi menjadi 0 - 2,5 tahun. Ini adalah masa yang paling kuat karena akan berpengaruh ke tahapan berikutnya.

"Pembahasan anak di usia 8 - 15 tahun adalah satu paket, yang terbagi pada usia

8 - 11 tahun adalah masa Mumayyiz dan 12 - 15 tahun adalah usia Baligh," jelasnya.

"Masa usia 8 - 15 tahun adalah umur Ayah, jadi Ayah yang bertanggung jawab pada anak di usia tersebut. Amanah tumbuh kembang anak lebih banyak di tangan seorang Ayah, " ujarnya.

Pakar parenting/fathering ini juga memaparkan bahwa Indonesia menduduki peringkat 2 yang mengalami 'father hunger' atau ketiadaan Ayah. Ini adalah suatu keanehan, karena biasanya father hunger terjadi di negara-negara industri. Father hunger atau ketiadaan Ayah jika dialami seorang anak, maka akan cenderung mengarah ke perilaku yang tidak baik seperti narkoba dan sebagainya.

Silakan simak kajian taklim selengkapnya di kanal YouTube SMPIT TBZ TV.