SEPI (11)
Malam merangkak
Gerimis tak lagi berarak
Setelah derai hujan membasahi bumi
Mengiringi senja menuju peraduannya
Terasa mencekam
Hanya sisa tetes air yang memecah sunyi
Di antara sisi atap rumah yang membisu
Sesekali suara cicak menimpali
Tak ada angin bertiup
Tapi dingin sungguh menusuk
Menyayat kulit remukkan tulang menembus relung hati
Menambah heningnya malam ini
Tanjung 17-1-2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar