Tulang Punggung Keluarga
Berikan ia judul yang indah
Agar selalu terbuai dengan pesona
Namun sesekali tunjuki ia sakitnya jatuh
Agar ia belajar bagaimana caranya bangkit, bangkit dari keterpurukan, bangkit dari kelemahan mengisi ruang-ruang pengecut dengan kegagahan para pemenang yang sudah terbiasa berlaga di Medan perang.
Di sebuah pohon Beringin rindang di alun-alun selatan Kota Istimewa terlihat seorang nenek duduk dengan wajah letihnya membawa barang dagangan, karna rasa penasaran terus mencul akupun memberanikan diri untuk memeli dagangannya dan bertanya.
Setelah beberapa menit berbincang akhirnya aku mendapatkan informasi kalalu seorang nenek penjual gorengan keliling itu namanya lismi, wanita berusia 65 tahun ini begitu gigih bekerja lantaran ia mesti membiayai cucunya yang di tinggal mati anaknya, saat ini satu cucunya masih kelas 6 SD dan yang satunya kelas 2 SMK.
Tuntutan hidup membuat nenek separuh baya ini harus berjuang keras, lantaran harus menanggung beban hidup kedua cucunya belum lagi mereka harus membayar 500/bulannya untuk kontrakan karna rumah yang sebelumnya ia tempati sudah ia jual karna membiayai perobatan mendiang suaminya.
Sudah hampir 5 tahun belakangan ini lismi menjadi tulang punggung keluarganya namun saat lelah dan letih ia selu mengingat ke dua cucunya yang sangat antusias saat belajar agar ia bisa kembali bersemangat kembali, lantaran cita-cita kedua cucunya menjadi Dokter dan Dosen sudah semangkin dekat.
TANTANGAN GURUSIANA HARI KE-33
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Semangat berliterasi, semoga sukses selalu.
Siap pak.terimakasih