Aku hanya merasakan bahwa harta paling berharga

di dunia dan di ahirat adalah keluarga Bukan sekedar materi bukan juga harta

Apalagi tahta belum tentu membuat bahagia

Mereka adalah bagian diri yang sejati dan terus abadi

Dalam balutan puisi dan seni Mereka bagaikan bintang yang selalu menyinari

Di sepanjang cakrawalanya bumi

Keberadaannya memberi cahaya putih yang mulia

dalam sejuta cinta dan doa Akan ku puisikan menjadi puisi yang paling sempurna Menjadi bait-bait damai sejahtera nan sentosa

Memiliki keluarga bagaikan punya segalanya

Bagaikan pohon rindang dengan bunga dan buahnya

Lengkap dengan akar yang kokoh sebagai wahana Daun yang tak pernah kering diterjang masa

Keluarga bagaikan bunga yang terus bermekaran

Dikala semua layu dan tandus di dalam taman

Namun ranting yang tak pernah patah dimakan hama Buah yang tak akan busuk digerumuti ulat dan larva Keluarga pemberi kehidupan bagi semua anggota Kehilangan keluarga akan membuat kita merana Keluarga selalu penuh cinta dan tata krama

dalam keluargalah kita bisa menikmati semua suasana

Sawahladuang, 27032021