Rahmat Nurdin, M. Pd

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Merasakan Rasa Maka Akan Terasa

Keberadaan sesuatu di dalam diri kita, jika tidak dirasakan maka dia tidak ada walaupun yang dirasakan itu dalam kenyataan, sebaliknya sesuatu yang tidak ada dalam kenyataan tapi kalau dapat merasakannya, maka sesuatu itu ada. Adakah Tuhan dapat dilihat oleh mata, tentu tidak, sementara Dia wajib ada, namun keberadaannya dapat dirasakan.

Sesuatu yang wajib ada, tapi tidak dapat dilihat, dan diraba ini dinamakan ghoib. Dalam islam perkara ini dimasukkan kedalam kepercayaan asas yang wajib untuk diimani yaitu rukun Iman yang enam, yaitu percaya pada Allah dan Rasul, percaya pada malaikat, kitab, ketentuan baik dan buruk, tidak percaya pada salah satunya tidaklah sempurna iman seseorang.

Allah dan malaikat adalah perkara yang ghoib, Dia ada namun keberadaannya hanya bisa dirasa. Di mana dan seperti apa rasa itu? Rasa yang kita maksud di sini bukan rasa yang dirasa oleh panca indra, seperti manis, pahit, asam, kalau rasa ini semua dapat merasakannya, efeknya hanya sementara, sebab yang menjadi penyebab rasa ini berasal dari luar diri.

Rasa yang berasal dari dalam diri. Inilah rasa yang mesti kita latih terus menerus agar hidup tidak hanya punya rasa tapi juga merasakan. Dalam diri ini sangat banyak sekali rasa, namun secara garis besar kita bagi dua yaitu rasa baik dan rasa buruk

Rasa baik, sebagai contoh, kenapa ketika kita melihat ada orang meminta atau pengemis di jalanan dengan pakaian lusuh, kita memberinya makanan atau uang, sebabnya kita Merasa iba, kenapa kita tidak mau menipu orang lain karena kita takut dosa, dan kenapa kita mau menjalankan perintah dan meninggalkan larangan agama karena kita merasa ber-Tuhan.

Sifat-sifat baik itu sebenarnya sudah Allah jelaskan dalam Al-qur'an "sesungguhnya kami ilhamkan kedalam diri manusia itu dua jalan, (fujur) jalan keburukan dan (taqwa) jalan kebaikan. Itu artinya potensi baik dan potensi buruk sudah ada di dalam diri kita sejak awal penciptaan kita sebagai hamba.

Nah ketika kita sudah tahu dua potensi itu ada dalam diri, selanjutnya tugas kita adalah "merasakan". Apa yang mesti kita rasakan? Potensi kita kecenderungannya ke mana? Untuk mendapatkan hasilnya kita mesti merenung dan berfikir lebih dalam.

Rasa buruk. Rasa ini sangat pontesial berkembang dalam diri kita, bahkan lebih cepat berkembangnya dari pada potensi kebaikan, maka sering kita lihat, orang yang pemarah, bengis, iri hati, sombong dls.

Sifat-sifat itu semua adalah tentang rasa, rasa iri, rasa marah, rasa lebih baik dari orang lain, rasa takut, rasa cemas, kenapa rasa-rasa negatif itu sering mengalahkan diri kita sendiri? Karena kita memberinya kesempatan untuk berkembang, keburukan di dalam diri dia hanya butuh kesempatan dan tidak perlu latihan, sementara kebaikan dalam diri, dia butuh kesempatan dan latihan yang terus menerus baru dia akan berkembang.

Ini sebenarnya menarik. Sebagai contoh para pejabat kita yang korup, kenapa dia menggelapkan uang kita ratusan miliar, karena dia memiliki kesempatan untuk melakukan kejahatan itu atas nama kekuasaannya. Jadi, untuk menjadi orang jahat tidak perlu latihan intensif.

Sementara untuk jadi orang baik perlu kesempatan dan latihan, sebab seseorang itu pintar karena rajin belajar, memiliki kemauan yang kuat untuk belajar. Artinya punya proses yang panjang untuk jadi orang pintar, lain halnya untuk jadi orang jahil/bodoh cukup dengan malas belajar.

Kesimpulan. Rasa dari segala rasa adalah merasakan bahwa diri ini ber-Tuhan, pupuk rasa itu dengan terus belajar pada ahlinya dan mengajarkannya....

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post