Aan Frimadona Roza

Lahir di Way Kanan, 22 Februari 1982, Saat ini mengajar dan mendapat tugas tambahan sebagai Kepala Sekolah di SMPN 2 Kasui Kabupaten Way Kanan,Lampung....

Selengkapnya
Navigasi Web
PROPOSAL BUATAN MAT

PROPOSAL BUATAN MAT

Dalam sepekan ini Mat kerap gelisah semacam tak bersemangat hilang harapan dan lelah bermimpi indah. Kenampakan yg teramat sangat bola mata Mat jauh dari fokus liar tanpa arah,badan yg mudah lelah juga kadang berteriak menyebut Tuhan dengan mendongakan wajah kelangit sewaktu senja dan larut malam,"Tuhannnnn aku mencari Mu!!!...",teriak Mat seperti dikutip dari tetangga rumahnya,Solihul yg sehari-hari bekerja sebagai operator organ tunggal di kota itu.

Perubahan prilaku Mat menjadi pembicaraan masyarakat dikampungnya terutama tokoh agama,adat dan aparatur kampung sebab Mat adalah tokoh muda potensial yg mudah bergaul ringan tangan dalam memberikan kontribusi sosial yg positif baik pemikiran dan tenaga dalam event kampung. Soal yasinan dan ronda Mat tak pernah absen ia selalu hadir ditengah orang-orang yg menunggunya terlebih ia pandai memberikan petuah, nasihat dan informasi yg didapatnya dari bacaan dan menonton berita di tipi, ajaib para umat,jemaah dan petugas ronda ternganga dibuat Mat, "Beughh.. Mat kamu keren dan oke",puji mereka segerombolan mengerumuni Mat kala itu.

Tapi saat ini semua tampak hilang dan sepi dari Mat; lenyap sekejap selama sepekan ini, Mat murung tak ngaceng lagi dalam berinteraksi sosial ibaratnya hati dan daya hidup Mat tumpul ke atas,tumpul kebawah.

Keadaan Mat yg sedemikian rupa mendorong orang tuanya untuk mencari prihal musabab akar masalahnya dengan dibantu dukun kampung upaya dilakukan dari pelaksanaan ritual perdukunan dengan sesaji aneka ragam sembako hingga Mat dimandikan dengan air tujuh sumur pun tak membuat Mat bergeming merubah prilakunya yg diam. Orangtua Mat putus asa lalu diam.

Suatu ketika aparatur kampung datang menjenguk Mat. Mat kaget bukan kepalang bahkan ia ingin berlari kencang tapi usahanya sia-sia oleh dua orang Linmas yg berbadan kekar dengan memegang tanganya,"kenapa Mat,kamu kenapa????",teriak Linmas berbarengan. Seketika Mat berontak dan lepas ia melompat dan mengambil langkah seribu hingga tak mampu dikejar. Mat hilang bak ditelan bumi dan benar benar hilang.

Kemana Mat?.....................

Tak ada yg mampu menjelaskan secara detail tetapi konon dikamar Mat banyak proposal proposal kegiatan sosial fiktif bahkan proposal-proposal yg dibuat Mat untuk mengakali dana desa.

Hilangnya Mat misterius saat cuaca yg ekstrim;kemarau dihujani butiran air yg tebal dan angin yg bergerak kencang.tak menentu.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post