Aannova Haryani, S. S

Saya terlahir dari seorang perempuan yang gigih dan kuat. Ayah saya adalah seorang hebat yang menguasai hampir seluruh bidang seni. Saya adalah anak yang paling...

Selengkapnya
Navigasi Web
Siswaku, Motivasiku
#siswaguru

Siswaku, Motivasiku

Selamat Sore teman-teman seperjuangan...

Di sore akhir bulan ini, saya berharap tanggal 1 segera datang (^^ bercanda..)

Beberapa waktu yang lalu, sempat terjadi gesekan antara saya dan seorang siswa. Siswa ini memang adalah salah satu anak nakal dan sering di cap guru di sekolah. Yah, begitulah....Benar kata pepatah, sekali lancung ke ujian, seumur hidup orang tak percaya. Sekali, dua kali, tiga kali dia berbuat kesalahan, akhirnya ini membuat namanya di mata guru-guru menjadi tidak baik.

Tapi, ketika saya mengajar di kelas anak yang bersangkutan, saya tidak merasakan masalah serius pada dirinya, terkecuali nakal. Yah, dia nakal plus resek. Barangkali karena saya bisa mengambil hatinya, dia selalu bisa patuh dengan apa yang saya katakan. Saya minta dia membuat latihan, dia membuatnya. Saya minta dia membuat tugas proyek, dia membuatnya, walau memang hasilnya belum sempurna.

Saya makin penasaran dengan anak ini. Mendengar komentar-komentar guru yang tengah membicarakannya, ternyata dia adalah anak korban broken home. Broken home yang seperti apa, tidak usahlah cerita keluarganya saya umbar di sini. Terangnya, ini hanya cerita saya dengan siswa bersangkutan.

Kamis itu, pas jam Bahasa Indonesia, saya masuk kelasnya. Saya minta dia duduk di sisi kanan saya. Lalu saya berbisik "Ayo cerita sama Ibuk". "Cerita apa, Buk," jawabnya lirih. Lalu perlahan saya utarakan, kalau saya mendengar nama buruknya dari beberapa orang guru, mulai kasus yang seperti ini dan kasus yang seperti itu.

Setelah berbicara 4 mata, saya simpulkan sebenarnya dia adalah anak yang baik. Dia hanya perlu tempat yang tepat untuk berbagi, tempat yang tepat untuk mengadu. Dia perlu motivasi.

Sejak itu, saya selalu menyempatkan waktu bertemu anak itu. Meskipun hanya 5 menit, cukup untuk menanyakan apa saja kebaikkan yang sudah dia lakukan. Benar kata ibu saya, jika kita memiliki kasih sayang terhadap orang lain, biasanya orang bersangkutan akan merasakan, dan balas menyangi kita.

Sungguh, saya merasa disayangi oleh siswa itu. Jika bertemu di jalan, lalu saya mempunyai hambatan, dia pasti membantu. Pernah saya men-share di wa telah kehilangan kucing, dia satu-satunya siswa yang menjapri saya, dia bilang,"Ibuk mau kucing saya?".

Alangkah indah mempunyai satu bahkan banyak siswa didik yang perhatian dengan guru.

Anak-anak seperti ini yang memotivasi saya untuk terus pergi mengajar walaupun saya dalam keadaan sakit. Saya berharap dengan keteguhan hati ini, suatu saat siswa seperti ini akan berubah dan sukses di masa depannya. Tolong aamiin kan teman-teman^^

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap an, lanjutkan

30 Jan
Balas

Siapp Buk...Laksanakan!

31 Jan

Semoga jadi guru yang disenangi murid..

30 Jan
Balas

Terima kasih, Buk. Aamiin

31 Jan



search

New Post