Abdul Latif Rusdi

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Dukungan Luar Biasa dari Alumni MWC Sumut
Penulis buku Guru Olahraga di Era 4.0 Abdul Latif Rusdi menyerahkan bukunya kepada WD-II FIK Unimed Dr. Syamsul Gultom, M.Kes, dan selanjutnya diserahkan kepada Kepala Digital Library Unimed Ibu Tesa Simahate. Buku ini menjadi salah satu koleksi buku di Perpustakaan Unimed

Dukungan Luar Biasa dari Alumni MWC Sumut

Dukungan Luar Biasa dari Alumni MWC Sumut

“Pak...Pak...Latif!” seru salah seorang peserta Launching Buku Guru Olahraga di Era 4.0. Saya menoleh ke arah si Bapak sembari tersenyum dan membalas sapanya, “Ya..pak...apa yang dapat saya bantu...? jawab saya.

“Boleh tahu Pak, koq bisa Bapak buat acara sehebat ini?” tanyanya penuh penasaran. “Malah bisa mendatangkan tokoh utamanya lagi, (Pak Ihsan CEO Media Guru Indonesia)!”

Itulah sekelumit cerita, ketika akan dimulainya acara launching buku saya. Acara launching buku saya yang dilaksanakan di ruang Audio Visual Gedung Digital Library Unimed Medan. Acara ini berlangsung pada Jum’at 26 April 2019 mulai pukul 14.30 WIB.

Acara ini dihadiri Bapak Muhammad Ihsan, Wakil Dekan-II Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Unimed Bapak Dr. Syamsul Gultom, M.Kes. Hadir pula guru-guru komunitas penulis yang merupakan alumni MediaGuru Writing Camp XVI di Medan beberapa waktu lalu.

Selain itu tampak pula berhadir, dosen-dosen Unimed, guru-guru olahraga yang tergabung dalam ISORI (Ikatan Sarjana Olahraga Indonesia) Kota Medan, mahasiswa FIK Unimed, mahasiswa STOK Medan, mahasiswa Pendidikan Jasmani dan Kesehatan Rekreasi (PJKR) UPMI Medan dan mahasiswa-mahasiswa yang tergabung dalam UKM se-Unimed.

Dalam sambutannya Syamsul Gultom mengungkapkan kebanggaannya dengan acara ini. “Gerakan literasi khususnya menulis buku harus dibudayakan mahasiswa. “Dengan menulis buku, mahasiswa dapat menghadapi tantangan era disruptif 4.0,” demikian katanya.

Sementara itu Pak Ihsan memotivasi peserta dalam memulai pemaparannya dengan memutar video singkat kegiatan Media Guru dengan diiringi soundtrack lagu laskar pelangi. Lantunan lagu dan tampilan apik video telah menghipnotis peserta untuk mendengarkan setiap kalimat yang terucap dari mulut Pak Ihsan. “Kita telah memulai gerakan menulis ini dari sebuah program yang bertajuk satu sekolah satu buku, hingga sekarang berkembang menjadi saru guru satu buku (sagusabu),” tuturnya.

“Bahkan saat ini, kita punya 4 program sekaligus, yakni satu dosen satu buku (sadosabu), satu siswa satu buku (sasisabu) dan satu mahasiswa satu buku (samasabu),” tambahnya lagi.

Pak ihsan melanjutkan “Untuk itu saya mengajak mahasiswa Unimed agar memulai gairah dalam menulis buku, karena dengan karya buku, anda akan mewariskan pemikiran anda pada generasi masa depan.”

Selanjutnya, saya sebagai penulis buku Guru Olahraga di Era 4.0 menyampaikan pemaparan terkait tentang buku ini. Buku ini saya tuliskan berangkat dari kegelisahan saya dalam menghadapi siswa milenial yang sangat unik. Kenapa unik? Karena perlu banyak strategi dalam menghadapi tingkah dan kemauan mereka.

Harus disadari bahwa, siswa milenial saat ini sudah terpapar oleh serbuan teknologi terutama handphone. Setiap hari waktunya tersita dengan handphone, sehingga menyebabkan waktu istirahatnya berkurang. Dampak berkurangnya waktu istirahat dan waktu untuk tidur, menyebabkan semangat mereka untuk belajar semakin berkurang. Lahirlah generasi milenial yang sangat kritis, nyinyir dan apatis. Pada buku ini, saya menawarkan lima bab solusi dalam menghadapi siswa milenial, dan diakhir bab diungkapkan tentang penyeimbang solusi itu semua adalah penanaman karakter pada peserta didik.

Diakhir acara, saya ditanya kembali oleh si Bapak, “Gimana caranya membuat acara seperti ini sekaligus mendatangkan Pak Ihsan?” tanyanya dengan mimik penuh harap. Lalu saya jawab, “Ini semua bisa terjadi karena dukungan sepenuh hati dari sahabat-sahabat pegiat literasi alumni MWC,” tutur saya.

Wajah si Bapak tampak bersemangat mendengar penjelasan saya, dan berlalu dengan penuh harap. Karena hari senin 1 Mei 2019 para alumni MWC akan berkumpul menyatukan persepsi dalam menyusun gerakan literasi di Sumut. Si Bapak juga adalah salah satu alumni MWC Sumut.***

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Maju terus dan sukses selalu. Barakallah, Pak Guru.

30 Apr
Balas

Barokallah bang

28 Apr
Balas



search

New Post