Khutbah Jum'at, 2 September 2022

Ma'asyiral Muslimin!

Dalam kesempatan yang mubarok ini khatib berpesan marilah kita perkuat tali mahabbah kita kepada Alloh. Mumpung masih diberi kesempatan hidup, mari kita jalankan apa yang menjadi perintah Alloh dengan sekuat tenaga, mari kita jauhkan diri kita dari perilaku yang dibenci dan dimurkai Alloh.

ومن يتق الله يجعل له مخرجا ويرزقه من حيث لا يحتسب

Barangsiapa bertaqwa kepada Alloh, maka Alloh akan menjadikan jalan keluar baginya dari segala kesulitan dan Alloh akan memberikan rizki dari arah yang tidak disangka-sangka.

Para Hadirin!

Hingar bingar peringatan hari kemerdekaan sudah usai, kini saatnya kembali menjalani rutinitas seperti semula. Yang bekerja hendaknya mulai sungguh sungguh dalam menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya. Yang sedang menempuh pendidikan, hendaknya mulai rajin dan tekun lagi belajar agar semakin banyak ilmu dan keterampilan yang dikuasai sebagai bekal menjalani kehidupan di masa depan.

Semua hendaknya bergerak untuk menghasilkan keuntungan yang berguna bagi masing-masing.

Mari bergabung dalam rombongan keluarga Nabi Dawud AS yang diperintah Alloh dalam surat Saba' Ayat 13:

اعملوال داود شكرا وقليل من عبادي الشكور

"Bekerjalah wahai keluarga Dawud untuk bersyukur kepada Alloh. Dan sedikit sekali dari hamba-hambaKu yang bersyukur".

Bekerja merupakan salah satu sarana untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Alloh.

Bekerja yang bagaimana?

Tentunya yang sesuai dengan aturan agama dan negara. Pekerjaan yang legal, yang halal, yang toyyib, dan yang barokah.

Legal berarti resmi sesuai peraturan perundang-undangan.

Halal artinya secara hukum fikih diperbolehkan untuk dikerjakan, tidak melanggar aturan Alloh

Toyyib artinya bersih baik secara dhohir maupun secara hakikat, tidak tercampur dengan pekerjaan yang diwarnai tipu daya.

Pekerjaan barokah berarti pekerjaan yang bisa menjadi jalan rizki bagi orang lain dan hasilnya bisa membuat semakin banyak orang lain terbantu.

Mengapa harus bekerja yang legal, halal, toyyib dan berkah?

1. Sebagai bentuk ketaatan kepada Alloh.

Karena Alloh sudah memanggil semua manusia agar melakukan hal itu.

S. Al Baqarah Ayat 168:

"Wahai sekalian manusia, makanlah yamg halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi... "

Dan diperkuat lagi pada S. Al Maidah Ayat 88:

"Dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang Alloh telah rezkikan kepadamu. Dan bertaqwalah kepada Alloh yang kamu beriman kepadaNya".

2. Agar tenang dalam bekerja.

Hidup dalam kondisi tenang pasti berbeda dengan hidup dalam kondisi dihantui perasaan bersalah apalagi dalam ketakutan. Ketika seseorang bekerja dalam situasi tenang, maka hasil capaian pekerjaannya pun tentu lebih bagus. Juga ada kepuasan atas hasil pekerjaan.

3. Bekerja untuk generasi berikutnya.

Para Hadirin! (Ini yang terpenting).

Dahulu kakek kita bekerja untuk menghidupi ayah ibu kita, ayah kita bekerja untuk menghidupi kita, kita bekerja untuk menghidupi anak kita, begitu seterusnya sampai berakhirnya dunia ini.

Maka, sekali ada kesalahan dalam prinsip legal, halal, toyyib dan berkah di atas, dampaknya sangat panjang. Darah yang mengalir dalam tubuh anak turun kita, tidak akan sebersih keturunan mereka yang selalu menjaga prinsip tersebut.

"Setiap tubuh yang tumbuh dari makanan yang haram, maka api neraka lebih utama baginya (lebih layak membakarnya)."

(HR. At Tabrani)

Dalam sebuah hadist yang panjang dikisahkan ada seseorang yang sedang dalam perjalanan jauh, dengan rambut kusut dan berdebu. Ia tengadahkan kedua tangannya ke langit. "Ya Tuhanku. Ya Tuhanku. Sementara makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram, dan disuapi dengan sesuatu yang haram. Maka bagaimana bisa dikabulkan doa orang seperti itu?" (HR. Muslim)

Sekarang menjadi tanggung jawab kita masing-masing sebagai kepala rumah tangga, dan calon kepala rumah tangga untuk lebih berhati-hati dalam bekerja mencari rizki. Sebisa mungkin mari kita jaga diri untuk konsisten pada jalan kebenaran. Yang haram kadang menggiurkan apalagi sudah ada di depan mata. Tapi yakinlah, bahwa Alloh pasti akan memberikan jalan rizki lain yang halal, selama kita tetap menjadi hamba Alloh yang jujur pada kebenaran.

Semoga Alloh menolong semua usaha kita untuk menjadi orang baik di mata manusia dan menjadi hamba istimewa di hadapan Alloh.

Amin

با رك الله لي ولكم، و لسا ءر المسلمبن والمسلمة والموءمنين والموءمنين، فيا فوزالمستغفرين ويا نجات التا ءبين، وقل رب اغفر وارحم وانت خير الرحمين.