Kemudahan di Komunitas Belajar
Belajar saat ini sudah banyak metode dan pilihan tempat atau media. Jaman saya bersekolah sekitar tahun 90-an, selain belajar formal di sekolah, hanya ada pilihan belajar yaitu tempat seperti tempat les atau bimbingan belajar. Selain itu buku masih menjadi media utama dalam belajar. Di Tempat les atau bimbingan belajar pun hanya mengkedepankan teknik belajarnya yang berbeda, untuk kegiatan pembelajarannya masih sama seperti pendidikan formal di sekolah, yaitu tatap muka antara pengajar dan pesertanya.
Berkembangnya teknologi mendorong banyak kemudahan dalam belajar. Dari sisi aplikasi maupun kelompok-kelompok belajar telah hadir dengan menawarkan berbagai kemudahan. Untuk aplikasi sendiri hadir dalam bentuk website maupun aplikasi mobile berbasis android atau ios. Aplikasi ini memudahkan pelajar untuk mengaksesnya kapan dan dimana saja, mulai dari yang berbayar hingga yang benar-benar gratis. Para pengajar pun tidak harus bertatap muka dengan pesertanya. Para pengajar dapat memberikan materi dalam bentuk video. Apabila bertatap muka memang diperlukan, dapat menggunakan aplikasi pendukung yang dapat memudahkan bertemu secara online.
Pilihan lainnya adalah belajar melalui kelompok-kelompok belajar yang saat ini lebih dikenal dengan nama komunitas. Komunitas ini terbentuk dari persamaan ide, persamaan konsep atau persamaan nasib. Khusus dalam belajar, telah bermunculan komunitas belajar yang dipublikasi menggunakan website dan halaman di berbagai sosial media. Komunitas ini lebih dinikmati selain menawarkan kemudahan dalam belajar, para pengajarnya pun dari kalangan mereka yang usianya tidak jauh berbeda, sehingga dalam proses belajar tidak menjadi kaku. Selain itu suasana belajar dibuat sesederhana mungkin yang menggunakan bahasa bukan baku (bahasa pergaulan) yang disajikan secara akrab namun masih tetap menjaga sopan serta etika.
Komunitas ini pun menggunakan beberapa aplikasi untuk kemudahan selain berkomunikasi, juga kemudahan seperti membagikan materi, berpendapat (brainstorming) serta kemudahan dalam bertatap muka secara online. Penyajian dalam komunitas baik secara teori maupun praktikal dibuat dengan konsep sederhana, singkat dan jelas. Bila memungkinkan untuk bertemu secara offline (kopi darat), para peserta dan pengajarnya pun datang tanpa ada unsur keterpaksaaan. Bila memang ada waktu bisa datang, bila tidak, ya tidak usah datang, karena tidak ada unsur perhitungan absensi layaknya pendidikan formal.
Yang paling berkesan dari komunitas belajar ini adalah para pengajarnya mengajarkan tanpa ada unsur menggurui, mengajarkan dengan cara berbagi ilmu dan pengalaman. Bahkan yang terjadi adalah usia pengajar nya bisa lebih muda dari peserta nya. Di komunitas ini sudah wajar, meskipun pengajarnya lebih muda, peserta yang usianya lebih tua tetap mengikuti sampai selesai. Memang dari sisi penyampaian tidak sempurna layaknya pengajar profesional bersertifikasi. Mungkin saja dari sisi pelajar, yang dibutuhkan mereka adalah bukan seberapa hebat dan seberapa profesional para pengajarnya, melainkan seberapa hebat mereka memindahkan ilmu dengan cara-cara yang lebih akrab dan manusiawi lagi. Tidak semua orang pintar dapat membagikan ilmu nya dengan mudah ke orang lain.
Setiap komunitas pasti punya tujuan bersama yang ingin dicapai. Tujuan ini pun tidak menjadi suatu kewajiban utama. Komunitas berjalan sesuai dengan keinginan bersama. Tak sedikit komunitas yang berawal hanya sedikit anggotanya, kemudian bisa berkembang dan besar bahkan bisa menjadi instansi berbadan usaha. Ini karena usaha keras para anggotanya.
Jadi keputusan pilihan dalam belajar tetap berada di diri masing-masing. Bila memang bosan dengan cara lama dalam belajar, bisa mencoba belajar di komunitas.
Terima kasih
Sumber Foto: freepik.com
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantaaap..bermpaat