#1

Ahad lalu tumpengan ini menjadi pengantar keberkahan bagi keluarga besar kami. Berkah dihari ulang tahun ibu, diusianya jelang 80 tahun.

.

Bukan perihal berkurang usia yang kami rayakan, tetapi lebih kepada silaturahmi keluarga besar yang sempat bermunculan konflik. Buka n hanya anak-anaknya, tetapi lebih mengalami kerumitan jika orang-orang dewasa mengalami konflik pendapat dan ego masing-masing. Justru kita, terlebih saya semestinya belajar memahami konflik pada anak-anak, kata memaafkan dan memahami perbedaan itu penting.

.

Terlebih lagi pasang surut perbedaan keyakinan dalam keluarga besar dan kami meski sadar betul tidak perlu menjadi bomerang saling menyerang karena kami sendiri meyakini apa yang kami yakini dan mereka pun meyakini apa yang mereka yakini.

.

Jadi, nasi kuning ini ketika saya dan suami membuatnya dan mendoakan di hari milad mama kami untuk menjadi keberkahan dan pengantar kedamaian dalam keluarga kami, alhamdulillah menjadi menjadi berkah rejeki, saksi menyatukan kami untuk dinikmati makan bersama. Saya selalu menyakini apapun niat dan ikhtiar baik untuk menjadi keberkahan, pastinya Allah selalu wujudkan dengan keberkahan-Nya. Dan, terbukti kami pun mereka ego-ego meredam ego-ego kami dalam tetap menjaga silaturahmi diantara kami, dan bisa jadi inilah wujud keikhlasan dalam menerima takdir yang telah kami pilih dan jalani.

.

Semangat hari selasa manis

Dan tetap optimis