Ade Kurnia

Ade Kurnia, asli tanah pasundan lahir di tasikmalaya Jawa Barat. Terlahir tahun 1977 dari 10 bersaudara. Sekarang tinggal di Jakarta sebagai pendidik disebuah M...

Selengkapnya
Navigasi Web
ANTARA KESABARAN DAN KESADARAN
Corona cepat berlalu dan kami bisa tenang kembali

ANTARA KESABARAN DAN KESADARAN

Angka kasus terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) di Indonesia bertambah 129 pasien, pada Senin, 30 Maret 2020. Penambahan itu membuat jumlah total kasus Covid-19 di Indonesia semakin mendekati angka 1500 orang.

Data yang dilansir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menunjukkan total jumlah kasus positif corona di Indonesia mencapai 1.414 pasien, berdasarkan update per pukul 15.45 WIB, 30 Maret 2020.

Sementara pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan mencapai 1.217 pasien. Baru 75 pasien yang sudah dinyatakan sembuh.

Melihat fakta objektif diatas bahwa penyebaran virus corona semakin hari semakin meningkat. Solusi alternatif untuk menghentikan semua ini adalah memutus mata rantai penyebaran virus ini. Makanya dengan program stay at home, social distancing atau physical distancing, pembelajaran jarak jauh, bekerja dari rumah merupakan salah satu cara agar memutus rantai penyebaran virus ini. Karena hasil penelitian penyebaran virus ini akibat adanya kontak fisik baik langsung maupun tidak langsung dari orang yang kena virus terhadap orang yang belum kena virus baik melalui percikan air liurnya maupun bekas pegangan atau sentuhan fisiknya yang bisa menempel virusnya dan masuk kepada orang yang belum terkena virus melalui hidung atau matanya serta mulutnya.

Fenomena objektif masih banyak masyarakat kita yang belum menyadari dan bersabar dalam rangka berikhtiar ini. Ketika ada larangan ini itu oleh pemerintah mereka punya dalih masing - masing. Ada yang bilang perut ini perut kami yang harus diisi dan apakah pemerintah mau mengisinya. Kami cari makan dan banyak lagi alasan - alasan yang kelihatannya masuk logika tetapi justru menimbulkan masalah. Disini perlunya kesabaran dan kesadaran semuanya. Padahap pemerintah sudah memberi rentan waktu pada awalnya darurat corona sampai tanggal 29 Maret 2020, sekarang diperpanjang lagi sampai dengan 5 April 2020 dan yang terbaru sampai dengan 19 April 2020. Disini karena perubahan belum signifikan, rantai penularannya belum terputus makanya sebagian daerah mencoba lokcdown. Apalagi terhadap orang - orang yang tinggal didaerah zona merah. Mereka dilarang dan dicegah masuk ke zona hijau atau daerah yang belum terkena dampaknya.

Disinilah perlunya kesadaran dan kesabaran bersama. Kita tidak bisa berpikir untuk diri sendiri tapi berpikirlah untuk semuanya. Sangatlah mulia ketika kita berkorban demi kepentingan semua.

Semoga kesadaran dan kesabaran bangsa ini cepat tumbuh dan semuanya bisa saling jaga dan saling memberi kemashlahatan. Karena usaha atau proses lebih mulia daripada hasilnya. Allah pun akan melihat sebuah prosesnya daripada hasilnya. Manusia hanya punya cita - cita dan usaha saja tapi akhirnya hanya Allahlah penentu segalanya. Semoga Virus corona cepat berakhir dan kita semua selalu dilindungiNya. Aamiin yra.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Aamien... Kita semua berat dengan kondisi ini. Tapi, situasi ini tak lama lagi sirna. Insya Allah.

31 Mar
Balas

Aamiin...selamat pagi pak

31 Mar
Balas



search

New Post