Ade Zulhasni

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
PARAS
Be You'r Self

PARAS

PARAS

Berawal dari tatap. Mata. Matanya tak seindah pelangi penuh cahaya indah. Seperti judul lagu “Ada Pelangi Di Matamu”. Dia mempunyai bola mata yang tidak begitu besar serta bulu mata yang tidak lentik. Matanya seperti mata panda, di bagian matanya mempunyai garis atau lengkungan berwarna hitam. Cukup menjadi bahan candaan. Uniknya lagi, hidungnya tidak jelas. Bukan berarti tidak ada. Hanya saja bingung untuk mendeskripsikannya, karena terbilang mancung juga tidak mancung, terbilang pesek juga tidak pesek, artinya sedang-sedang saja.

Dengan alis, sosok gadis itu bisa melihat betapa sempurnanya wajah ciptaan Allah. Allah memberikannya alis yang tersambung, rasanya tidak semua dari kita yang mempunyai alis tersambung. Berbeda dengan bagian wajahnya yang lain, hanya dengan pipi, ia memiliki sebutan unik. Bakpou. Sebutan singkat untuknya ketika dirumah. Wajahnya yang terbilang cukup tak seimbang. Dengan pipi yang tembem, rasanya seperti membawa seoonggok daging dalam ukuran besar. Berat rasanya. Dengan pipi seperti itu, membuat gadis itu sedikit merana, karena ketika tertawa ia merasakan sakit dipipinya, bangun tidur pipinya bengkak, ketika selfie ia tidak sanggup menyeimbangkan wajahnya. Dia mengusahakan agar wajahnya terlihat lebih tirus, walaupun pada kenyataannya temben seutuhnya. Sekali lagi cukup untuk bahan candaan.

Dia mempunyai tanda khusus pada parasnya. Hal yang terindah di wajahnya. Jika tanpa ada itu, mungkin analoginya seperti malam tak berbintang. Ya pasti sudah bisa tertebak. Jerawat. Saat usianya menginjak 20 tahun lahirlah penemuan baru diwajahnya yang awalnya tidak ia hiraukan sama sekali. Namun seiringnya berjalan waktu, ia pun semakin terkesima melihat betapa banyaknya jerawat yang bertaburan di wajahnya. Tak heran, jika bertemu dengan temannya sapaan terbaik adalah seperti “Makin subur aja ya!” Sambil senyum mematikan.

Begitulah sekilas tentang gambaran rupa gadis yang bernama Paras.

Paras. Apa yang terfikirkan ketika kita mendengar kata “Paras”. Lintasan kata yang terbenak adalah cantik dan jelek, tampan dan menawan, indah dan buruk. Pasti tidak akan jauh dari kata-kata itu. Kita semua hanyalah manusia. Ciptaan Allah. Makhluk Allah. Ada kurang ada lebih. Aku terkadang heran dengan berbagai sudut pandang mereka yang awam. Mereka hanya bisa melihat seseorang hanya dari paras, menilai dari luar, bersosial dengan rupa. Sesungguhnya paras yang cantik adalah akhlak yang baik dan itu berasal dari inner beauty.

Gambaran diatas hanyalah sebagai deskripsi tentang seorang gadis. Mungkin ketika ada 1000 pasang mata yang membacanya, seketika itu juga lahirnya 1000 persepsi yang berbeda-beda, begitu juga dengan penilaian diri. Kita tidak pantas merasa minder dengan apa yang kita miliki. Paras kita adalah aset yang luar biasa, penglihatan, pendengaran, perasa, dan lainnya merupakan nikmat yang patut disyukuri. Tak pantas rasanya jika banyak manusia yang tidak bersyukur. Bahkan banyak sebagian orang yang terhambat untuk melahirkan dan membuktikan adanya bakat-bakat dalam dirinya, hanya karena malu akan kekurangan yang dimilikinya. Percayalah, semua itu tergantung mindset kita. Jika kita berfikir itu baik maka terjadilah baik dan jika kita berfikir itu buruk maka terjadilah buruk.

Seperti kata Nabi Muhammad Saw “Jangan doakan buruk untuk diri kalian, keluarga kalian sehingga malaikat lewat mengaminkannya. Maka terjadilah.” Jadilah diri sendiri. Banggalah dengan diri sendiri sehingga kita pantas mencintai diri kita sendiri. Kembangkan bakat yang kamu miliki.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

resiko pipi tembem ya de

21 Nov
Balas

tapi bukan sakit gigi ya kak, hhe

21 Nov

Mantap ^_^

21 Nov
Balas

kembali untuk kakak juga ^_^

21 Nov



search

New Post