GURU MTsN DHARMASRAYA MENGIKUTI LOMBA BERBALAS PANTUN TINGKAT NASIONAL. Oleh : Ade Putra

Tradisi Pantun telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda pada sesi ke-15 Intergovernmental Committee for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage di Kantor Pusat UNESCO di Paris, Prancis

Nominasi Pantun yang diajukan secara bersama oleh Indonesia dan Malaysia ini menjadi tradisi budaya Indonesia ke-11 yang diakui oleh UNESCO, setelah sebelumnya Pencak Silat diinskripsi sebagai Warisan Budaya Takbenda pada tanggal 12 Desember 2019.

Dalam rangka melestarikan pantun di masyarakat, Balai Pustaka mengadakan Lomba Berbalas Pantun Tingkat Nasional dengan memperebutkan piala Kementerian BUMN 2021.

Tema pantun yang boleh dipilih oleh peserta adalah, Cinta Tanah Air, Cinta Pancasila, Pesona Indonesia, Pendidikan, Motivasi dan semangat, Lingkungan Hidup, Nasihat, Melawan Corona, Kebangsaan dan Pergaulan.

4 guru MTsN Dharmasraya berpartisipasi dalam lomba bergengsi tersebut pada kategori umum, dengan mengambil tema Pesona Indonesia yang dikombinasikan dengan Nasihat, mereka berharap bisa memberikan yang terbaik dalam lomba itu.

Lomba berbalas pantun sambil di dendangkan ini, mendapat respon positif dari kepala Madrasah, ibuk Febrita, S.Pd, M,Pd.I. Beliau berharap tim dari MTsN Dharmasraya yang terdiri dari, Ade Putra, S.Pd, Zainal Abidin, S.Ag, Rokhayati,S.S dan Fide Baraguma, S.Pd bisa masuk nominasi nantinya.