Ade Putra

Guru MTsN Dharmasraya. Prestasi adalah " Apa yang bisa kita lakukan, sementara orang lain tidak bisa melakukannya"...

Selengkapnya
Navigasi Web

PEMBELI, BIKIN GEMES!

PEMBELI, BIKIN GEMES

Oleh : Ade Putra

Merdeka!.

Masih dalam suasana memperingati HUT ke-75 Republik Indonesia. Saya sedikit akan bercerita tentang serba - serbi 17-an beberapa hari yang lalu.

Setelah mengikuti upacara di sekolah, saya memutuskan untuk segera pulang ke rumah. Karena sudah terbayang, bahwa sorenya akan ada acara diberbagai tempat, seperti pacu karung, makan kerupuk, panjat pinang dan masih banyak lagi.

Hal ini tentu menjadi sasaran empuk bagi saya untuk mempromosikan jajanan rumah yang kami geluti, setidaknya mengisi waktu luang kami di rumah, ketika pekerjaan wajib kami tidak begitu padat.

Kami mempersiapkan segala bahan - bahan, yang akan kami eksekusi. Singkat cerita jajanan kamipun siap untuk hadir ditengah hiruk pikuk masyarakat dalam menyaksikan acara 17-an. Menu kami hari itu adalah, udang dan cumi saus Padang serta minuman segar mango jekult.

Setelah semuanya siap, habis shalat ashar kami meluncur ketempat acara panjat pinang, dengan gerobak tua. Terlihat masih ramai masyarakat menyaksikan pejuang - pejuang menaklukkan batang pinang yang sudah dilumuri oli tersebut.

Saya segera memarkirkan gerobak tua ditempat yang tidak mengganggu lalu lalang orang. Dan mulai berjualan. Sepuluh menit berlalu, orang - orang tidak melirik kearah gerobak kami. Hingga muncul ide saya untuk mempromosikan udang dan cumi saus Padang secara face to face.

Berikut beberapa tipe pembeli yang bikin saya gemes.

1. Saya menawarkan udang saus Padang kepada ibuk - ibuk dengan penampilan yang modis, dia sedang mengawasi anaknya bermain dilapangan.

Saya : "Permisi buk!. Mau cobain udang dan saus Padang kami buk?", sambil menyodorkan kotak kecil plastik yang berisi udang dan cumi.

Ibuk : melirik sedikit, tidak ada komentar, berlalu tanpa terjadi apa - apa.

Hampir down, hampir putus asa karena tawaran pertama saya ditolak.

2. Kembali saya mendatangi kumpulan anak - anak kuliah, yang sedang berfoto - foto.

Saya :"mohon maaf dek, ada yang mau cobain udang dan cumi saus Padang kami!", sambil menyodorkan kotak udang dan cumi saus Padang.

Anak kuliah : "maaf bang, belum lagi bang!", jawab salah satu dari mereka.

Saya : "Terima kasih dek!", saya pergi meninggalkan mereka.

3. Kembali mental saya diuji dengan dua kali penolakan. Saya duduk sebentar dekat gerobak tua, dan mengumpulkan kembali mental yang sempat hilang. Saya berjalan menuju kumpulan sepeda motor.

Saya :"bang, mau cobain udang dan saus Padangnya!", kembali saya menawarkan.

Abang :"berapa satu porsi!", balas abang tersebut.

Saya : "hanya Rp.20.000 saja bang", penuh harap.

Abang :"Pesan udang satu ya", sambil mengambil uang dalam saku celananya.

Saya : "Baik bang!", sambil memberikan kotak berisi udang saus Padang.

Alhamdulillah, dagangan kami " pacah talua ". Saya kembali bersemangat untuk menawarkan dangangan.

3. Saya kembali melihat target, bapak - bapak yang sedang menunggu anaknya.

Saya : "mau cobain udang dan cumi saus Padangnya, pak!", sambil menyodorkan kotak kecil di tangan saya.

Bapak : "boleh, berapa satu porsi?", balas bapak sambil melirik kepada istrinya.

Saya :"Rp.20.000, saja pak!". Bapak tersebut memberikan uang Rp. 100.000. Dan saya kembali ke gerobak tua untuk mengambil uang kembalian.

4. Tidak lama berselang, ada ibuk - ibuk datang keparkiran gerobak tua kami. Dan dia langsung memesan udang dan cumi saus Padang dua porsi. Padahal kami tidak ada menawarkan kepada beliau. Tetapi istri saya melihat, dia mencicipi udang dan cumi saus Padang , dari istri bapak - bapak yang membeli tadi.

Ibuk : "oh ya..tinggal dimana!", tanya dia kepada saya.

Saya: "saya tinggal disitu buk!" ( maaf disensor ya pemirsah"

Ibuk : "boleh mintak no hpnya, mana tau nanti ibuk mau pesan"

Saya : "boleh buk", terjadilah tukar menukar no hp. "mau coba minuman segar kami buk, es mango jekult", saya menawarkan.

Ibuk :"ya..ibuk pesan dua juga!", langsung membayar total belanjanya.

Alhamdulillah, udang dan cumi saus Padang kami tinggal satu porsi lagi.

5. Saya mencoba menawarkan kembali pada ibuk - ibuk yang lagi berbincang dengan suaminya.

Saya : "Mau cobain cumi saus Padangnya buk", sambil melihatkan isi dalam kotak, yang tinggal cumi suas Padang.

Ibuk : "maaf belum lagi, tapi coba tawarkan kepada ibuk - ibuk yang duduk dibawah tenda itu, biasanya dia suka!", balas si ibuk.

Saya pergi menuju tenda yang dibilang sama ibuk. Dan saya mencari ibuk - ibuk yang dimaksud.

Saya : "mau cobain udang saus Padangnya buk?", saya menawarkan.

Ibuk : sedikit tersenyum, dan menggelengkan kepalanya.

Saya pun mengucapkan terima kasih, dan berlalu dari hadapannya. Bertepatan pula dengan usainya acara, dan waktu magrib sebentar lagi akan masuk.

Tiba - tiba ketika kami mau menutup gerobak tua kami, ibuk yang saya tawarkan tadi mendatangi.

Ibuk : "masih ada cumi saus Padangnya, bang?", beliau bertanya.

Saya : "masih ada satu porsi lagi buk" jawab saya.

Ibuk : "saya beli ya!", sambil memberikan uang.

Saya :"terima kasih buk!" ucap saya.

Akhirnya, promosi kami hari itu selesai, alhamdulilalh udang dan cumi saus Padang habis. Awalnya kami takut, bahwa jualan kami tidak ada yang membeli, ternyata diluar dugaan.

Dan saya kembali mendapat pengalaman, bagaimana menghadapi tipe - tipe pembeli yang beragam. Bagaimana dengan anda, tipe yang manakah?

#Menulis hari ke - 220

Dharmasraya, 21 Agustus 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren, semoga tetap semangat dan sukses selalu

21 Aug
Balas

Aamiin...trims banyak pak. Salam

21 Aug

Wowww.....kerennn...Begitulah...kalau Rezki tak kan kemana..

21 Aug
Balas

Alhamdulillah, buk komandan! Trims banyak buk

21 Aug

alhamdlulillah laris manis, noh hp pun jadi laris...semoga orderan segera datangsukses, salam literasi

21 Aug
Balas



search

New Post