POPULER BISA JADI BOOMERANG

Oleh : Ade Putra

Mungkin saya tidak sibuk seperti buk komandan Kartina. Selain sebagai ibu rumah tangga, beliau juga memimpin sebuah Madrasah. Menjadi seorang pimpinan, tentu siap pula sebagai panutan bagi rekan kerjanya di sekolah tersebut. Seperti kita tahu, bahwa tidak sedikit pekerjaan yang harus diselesaikan, Belum lagi agenda - agenda diluar kota. Sungguh menguras tenaga dan pikiran. Tetapi walaupun sangat sibuk, semangat menulisnya sangatlah luar bisa, terbukti tulisannya pernah bertengger diartikel populer kerajaan gurusiana. Luar biasa kan!

Mungkin saya tidak sibuk seperti bapak Eko Adri Wahyudiono. Selain menjadi kepala keluarga, yang harus tanggung jawab kepada anak dan istri, guru berprestasi ini, juga disibukkan dengan beragam agenda dalam dan luar negeri. Belum lagi agenda -agenda lain yang harus dia selesaikan dengan tepat waktu.

Mengutip tulisan beliau, bunyi seperti ini :

"Bulan Juli ini genap 7 bulan saya selalu berada di lingkaran 6 besar para penulis populer dan hal ini menjadikan bahan perenungan dan refleksi bagi saya pribadi apakah hal itu membanggakan? Perasaan saat pertama kali, jujur, hal itu memang benar adanya namun seiring dengan perjalanan waktu setelah selalu bertengger di 7 purnama ini, saya menjadi banyak belajar dan merasa menjadi seperti anak kecil yang hanya selalu melihat apakah artikel saya populer atau tidak. Itulah sensasi yang tidak pernah berhenti bagi seorang penulis. "

Satu hal yang bisa dipetik ilmu dari mereka ini adalah, komitmen dan semangat luar biasa dalam menulis. Terkadang saya berpikir, " kapan ya, tulisan saya bisa bertengger di artikel populer kerajaan gurusiana". Hal ini sempat saya sampaikan juga kepada bapak Eko, namun beliau mengatakan, " jangan pikirkan populer atau tidaknya, yang penting konsisten menulis setiap hari, itu sudah luar biasa " support yang maha dahsyat.

Semoga saya tidak larut dalam bayang - bayang populer, yang bisa saja menjadi boomerang bagi saya nantinya. Fokus saja menulis setiap hari dan terus belajar dan belajar, itu sudah populer.

#Menulis hari ke - 192

Dharmasraya, 24 Juli 2020