UANG PAS
UANG PAS
Oleh : Ade Putra
Ketika mengambil barang kiriman dari ponakan, dan petugas menyampaikan bahwa biaya cod sebesar Rp. 11.000. Karena tidak ada uang kecil atau uang pas, saya menyodorkan uang Rp. 100.000. " Wah, tidak ada kembaliannya pak, bapak tukar dulu ya " sahut salah satu karyawannya.
Saya sempat terdiam, dan merasa kesal karena hal ini. Setahu saya, ketika tidak ada kembalian, orang itulah yang seharusnya menukarkan atau mencari kembalian uang. Bukannya kita yang sebagai pelanggan harus menukarkannya.
Setiap kita tentu tidak selalu ada uang pas dalam dompet. Seharusnya tempat pengiriman barang itu, harus menyediakan uang kembalian, harus ada stok, dan ini harus disampaikan kepada bosnya. Jangan sampai hal ini terjadi kepada setiap pelanggan yang menyodorkan uang dengan tidak ada kembaliannya.
#Menulis hari 204
Dharmasraya, 6 Agustus 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Setujuu
Mantap, saya sepakat. Dan banyak kita jumpai di sekitar kita yang seperti itu. Sukses selalu Pak.