Cermin Bening Keteladanan

Buku inspiratif terbaik yang patut dibaca di penghujung tahun ini adalah: "SANG GURU" (Novel Biografi Ki Hadjar Dewantara).

Buku setebal 420 hlm yg ditulis Haidar Musyafa ini mendedah pergulatan hidup Sang Pencerdas Bangsa.

Runtut mengurai perjalanan hidup Bapak Pendidikan Nasional ini, tentang kisah idealismenya ketika beranjak remaja, kegagalan saat tidak naik kelas di sekolah kedokteran STOVIA karena kondisi fisiknya yang ringkih, serta tak luput pula masa kecilnya di lingkungan ningrat yg justru menumbuhkan kesadaran akan persamaan hak.

Kelak kala dewasa, dicampakkannya gelar aristokrat yg membelenggu dan menjadikannya berjarak dengan rakyat.

Tekad bulatnya adalah membuang gelar kebangsawanannya jauh-jauh.

Tak ada lagi nama Raden Mas Soewardi Soerjaningrat, Ki Hadjar Dewantara menjadi nama yang dipilih oleh pendiri sekolah Taman Siswa tepat di usianya yg ke 40.

Episode terpenting lainnya adalah romantismenya bertahan hidup di negeri pengasingannya di Belanda sana, titik balik perjuangan yg semakin meneguhkan kesetiaannya pada sikap & idealismenya yg tergambar pada tindakan & kiprahnya: menjadikan PENDIDIKAN sebagai alat perjuangan untuk meraih kemerdekaan!!!