Meong-meong
Edisi Puisi Anak
Aroma sedap menusuk hidung
Sumbernya dari ruang makan
Semua anggota keluarga menuju kursi masing-masing
Mengambil nasi, lauk dan sayur
Meong-meong ada suara
Dari bawah meja sumbernya
Ku longokkan kepala
Si belang menunggu bagian
Sisa lauk dari tuannya
Namun hatiku tiada rela
Melihat wajah polosnya
Meong-meong aku sayang kamu
Ini laukku kubagi denganmu
Pasaman Barat, 27 juli 2020
Tantangan menulis hari ke-64
#Tantangangurusiana
#edisiremedi
#terjun bebas dari tantangan ke-125
#Tetapsemangat
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren.
Makasih bu dah mampir